Tim Spectra Pyroengine ITN Malang Kembangkan Alat Olah Sampah Plastik Jadi Minyak

Plastik jenis PET biasanya digunakan pada kemasan botol minuman, HDPE jenis botol sampo dan detergen, dan untuk jenis plastik styrofoam (PS) sama sekali tidak bisa terurai di alam

24 Jul 2024 - 17:30
Tim Spectra Pyroengine ITN Malang Kembangkan Alat Olah Sampah Plastik Jadi Minyak
Ubah sampah plastik jadi minyak, tim Spectra Pyroengine ITN Malang kembangkan alat pengolah sampah plastik menjadi minyak mentah (ist/SJP)

Malang, SJP - Permasalahan sampah plastik menggerakkan lima mahasiswa Institut Teknologi Nasional Malang (ITN Malang) mengembangkan alat pirolisis pengolah sampah plastik. Dibawah bimbingan Ir Harimbi Setyawati MT, dosen Teknik Kimia, mahasiswa dari berbagai prodi ini tergabung dalam Tim Spectra Pyroengine.

Dijelaskan oleh Ketua Tim Spectra Pyroengine penerima hibah Program Kreativitas Mahasiswa Riset Eksakta (PKM-RE) 2024, Naffa Eka Setiawati. Bahwa sesuai judulnya “Pengembangan Alat Pirolisis untuk Konversi Limbah Plastik HDPE, PET, dan PS”, maka sampah plastik yang diolah merupakan jenis sampah plastik PET, HDPE, dan PS. 

Plastik jenis PET biasanya digunakan pada kemasan botol minuman, HDPE jenis botol sampo dan detergen, dan untuk jenis plastik styrofoam (PS) sama sekali tidak bisa terurai di alam.

“Kami mencoba mengembangkan alat pirolisis, yang dikemas menjadi lebih modern dengan pemanasan menggunakan listrik dan penambahan chiller,” kata Naffa.

Menurut Naffa, tujuan pirolisis bisa bermacam-macam mulai untuk menghasilkan bahan bakar seperti biochar atau bio-oil dari biomassa, hingga mendaur ulang limbah plastik menjadi bahan kimia atau bahan bakar sintetis. 

Metode ini dapat membantu mengurangi limbah dan memanfaatkan bahan organik yang tidak terpakai dengan lebih efisien.

Naffa menjelaskan, manfaat alat pirolisis bisa mengkonversi plastik menjadi minyak dan arang. Pada penelitiannya, mereka bertujuan menghasilkan crude oil. Crude oil sendiri merupakan hasil akhir dari alat pirolisis yang dibuat. 

Setelah minyak ke luar dari alat, minyak dapat dijadikan berbagai macam bahan bakar, namun harus melalui beberapa tahapan sebelum bisa dijadikan bahan bakar.

“Plastik yang diolah berubah menjadi minyak mentah (crude oil). Cara kerja alat pirolisis adalah mengubah plastik menjadi minyak mentah,” ujarnya.

Selain Naffa dalam tim ini juga terdapat Muhammad Rizqi Putra Dermawan (Teknik Mesin-2211072), Ariel Rizantha Firstnanda, (Bisnis Digital-2219024), Praisela Ivane Stefandra (Teknik Kimia-2114001), dan Rahmat Dani Firmansyah (Teknik Informatika-2218056).(0)

Editor: Tri Sukma

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow