Tiga Paslon Pilkada Nganjuk Deklarasikan Kampanye Damai

NGANJUK, SJP - Tiga pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Nganjuk beserta partai politik pengusungnya mendeklarasikan kampanye damai Pilkada 2024 yang digelar KPU di stadion Anjuk Ladang Nganjuk, Selasa 24 September 2024

Deklarasi kampanye damai tersebut dihadiri langsung oleh Paslon nomor Urut 1 Muhammad Muhibbin - Aushaf Fajr Herdiansyah dan Paslon nomor Urut 2 Ita Triwibawati - Zuli Rantauwati serta Paslon nomer urut 3, Marhaen Djumadi -Tri Handy Cahyo Saputro.

Hadir pula dalam kesempatan tersebut, Dandim 0810 Nganjuk Letkol Inf Andi Sasmito, Kapolres Nganjuk AKBP Siswantoro, serta Kepala Kejaksaan Negri Nganjuk Ika Mauluddhina.

Acara yang digelar di stadion Anjuk ladang tersebut dihadiri oleh ratusan simpatisan dari masing-masing Paslon, yang datang untuk memberikan dukungan sekaligus menyuarakan komitmen mereka terhadap Pemilu yang damai dan tertib.

Deklarasi damai ini merupakan bagian dari upaya untuk menjaga masa kampanye hingga pelaksanaan pemilihan nanti tetap kondusif.

Dalam sambutannya, masing-masing Paslon menyatakan komitmen untuk bersaing secara sehat dan mengutamakan persatuan bangsa di atas kepentingan kelompok.

Mereka berjanji akan menghindari provokasi, berita bohong, dan tindakan yang dapat memicu perpecahan di tengah masyarakat.

Pada kesempatan itu semua Paslon  menyampaikan pesan persatuan dan ajakan kepada seluruh pendukung untuk mengedepankan dialog dan toleransi.

“Kita ingin menciptakan suasana pemilu yang menyenangkan, di mana semua warga negara bisa menyalurkan aspirasi mereka tanpa rasa takut,” ujar paslon nomor urut 1.

Disamping itu juga tidak ketinggalan menekankan pentingnya persaingan yang sehat.

“Mari kita buktikan bahwa demokrasi di negara kita bisa berjalan dengan damai dan beradab. Jangan ada fitnah, jangan ada hoaks, mari kita junjung tinggi etika dalam berkampanye,” serunya

Lanjutnya, menegaskan pentingnya integritas dan kejujuran dalam proses pemilihan. Mereka mengingatkan para pendukung agar tidak terprovokasi oleh isu-isu negatif yang beredar.

“Jangan sampai kita terpecah belah hanya karena perbedaan pilihan. Kita semua satu bangsa, satu tanah air, mari kita tunjukkan bahwa kita mampu berdemokrasi dengan bijaksana,” ujarnya

Acara deklarasi ini diakhiri dengan penandatanganan piagam deklarasi damai oleh ketiga paslon dan perwakilan Komisi Pemilihan Umum (KPU). Masyarakat yang hadir pun menyambut gembira dan antusias, bertepuk tangan dan mengangkat spanduk yang menyerukan perdamaian dan persatuan. 

Para simpatisan yang datang dari berbagai wilayah tampak memenuhi lokasi acara dengan tertib, menunjukkan dukungan mereka terhadap upaya menciptakan pemilu yang aman dan damai. (*)

Editor : Rizqi Ardian