Teriak Minta Tolong ke Presiden Prabowo, Warga Jember Tuntut Pabrik Semen Ditutup

Salah satu dampak yang dirasakan, yaitu matinya usaha batu gamping tradisional karena tidak bisa terjual dengan baik. Pihak pabrik juga disebut abai terhadap sejahterakan warga sekitar.

03 Dec 2024 - 12:01
Teriak Minta Tolong ke Presiden Prabowo, Warga Jember Tuntut Pabrik Semen Ditutup
Masyarakat Kecamatan Puger saat memblokade jalan akses pabrik PT Imasco. (Ulum/SJP)

JEMBER, SJP - Ratusan warga Kecamatan Puger, Kabupaten Jember menggelar aksi blokade jalan untuk menutup akses dan menghentikan aktivitas pabrik semen Puger Imasco, Selasa (3/12/2024).

Warga mengaku kesal dan sudah tahan atas dampak buruk yang selama ini dialami akibat aktivitas pabrik tersebut.

Salah satu dampak yang dirasakan, yaitu matinya usaha batu gamping tradisional karena tidak bisa terjual dengan baik. Pihak pabrik juga disebut abai terhadap sejahterakan warga sekitar.

Selain itu, aktivitas kendaraan berat yang lalu-lalang keluar masuk pabrik mengakibatkan kerusakan jalan sepanjang puluhan kilometer. Mulai dari Puger hingga Rambipuji.

Tidak hanya itu saja, puluhan nyawa melayang akibat aktivitas truk bermuatan semen dan bahan baku yang melebihi kapasitas maksimum.

"Dampak buruk ini kami rasakan selama kurang lebih empat tahun. Karena mematikan ekonomi kami. Adanya pabrik malah membuat kami sengsara tidak sejahtera. Jalan rusak. Yang bekerja di Imasco juga orang-orang jauh. Lebih baik tutup saja Imasco," ucap Mahmudah, salah seorang warga yang ikut dalam aksi tersebut, Selasa (3/12/2024).

Mahmudah mengikuti aksi demo blokade jalan itu sambil membakar ban bekas tepat di depan Masjid Ar- Rahman, Kasiyan Timur, Kecamatan Puger.

Dalam aksinya, dia berteriak lantang meminta tolong kepada Presiden Prabowo, agar berpihak kepada masyarakat.

"Pak presiden tolong kami. Kami butuh makan. Pabrik ditutup saja. Ini juga tadi truk muatan berlebih lindas perempuan asal Gumukmas meninggal dunia di Rowo Tamtu, Rambipuji," jelasnya.

Hingga berita ini ditulis, ratusan warga masih berkumpul di tengah jalan sembari berorasi dan memblokade jalan. Akibat aksi itu, akses jalan mengalami lumpuh total.

Para demonstran berharap, pihak PT Imasco Asiatic menemui masyarakat agar menjelaskan permasalahan yang selama ini dirasakan warga. Serta menyerap aspirasi warga yang selama ini terabaikan. (*)

Editor: Ali Wafa 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow