Tekan Angka Stunting, Dispangtan Kota Malang Gelar Pelatihan Budidaya Ikan Air Tawar

Menurut Wahyu, kegiatan pelatihan budidaya ikan air tawar di kolam tersebut dapat kemandirian dalam mengelola usaha budidaya ikan, dan dapat menggenjot perekonomian masyarakat dan menekan angka kemiskinan

06 Feb 2024 - 03:43
Tekan Angka Stunting, Dispangtan Kota Malang Gelar Pelatihan Budidaya Ikan Air Tawar
Pj Wali Kota Malang Dr Ir Wahyu Hidayat MM.

Kota Malang, SJP - Untuk menekan angka stunting dan pengendalian inflasi, ketahanan pangan, pemberdayaan masyarakat serta pengentasan angka kemiskinan di Kota Malang, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Malang menggelar pelatihan budidaya ikan air tawar di kolam terpal.

Kegiatan pelatihan yang diikuti 99 Pembudidaya Ikan yang digelar belum lama ini langsung mendapatkan apresiasi dari Pj Wali Kota Malang Dr Ir Wahyu Hidayat MM.

"Saya sangat mengapresiasi dan mendorong upaya budidaya ikan air tawar di kolam terpal. Karena dinilai menjadi solusi yang efektif, terlebih di kota Malang ada keterbatasan lahan, dengan menggunakan kolam terpal ini untuk bisa meningkatkan produksi ikan yang ada di Kota Malang. Ini bagian dari mengendalikan inflasi, juga yang sangat penting terkait stunting," ucap Wahyu, saat dikonfirmasi awak media, Selasa (6/2/2024).

Menurut Wahyu, kegiatan pelatihan budidaya ikan air tawar di kolam tersebut dapat kemandirian dalam mengelola usaha budidaya ikan, dan dapat menggenjot perekonomian masyarakat dan menekan angka kemiskinan.

"Kemarin (Senin 5/2/2024) itu yang mendapat pelatihan ada 99 orang, harapannya bisa menekan kemiskinan, jadi mereka kita beri sarana dan prasarana, dan ketrampilannya, yang akhirnya mereka bisa bekerja, itu juga akan menekan jumlah kemiskinan," jelasnya.

Terlebih, lanjut Wahyu, budidaya ikan ini tidak hanya menciptakan peluang ekonomi, juga memberikan dampak positif terhadap terhadap ketahanan pangan dan pengendalian inflasi, sebab ikan air tawar menjadi satu alternatif apabila menghadapi kenaikan harga pangan protein, seperti daging

"Jadi berdasarkan data Kememdagri pada 5 Februari 2024, terdapat daerah-daerah yang mengalami inflasi yang salah satunya ditengarai oleh kenaikan harga ikan. Maka harapannya, melalui pelatihan itu bisa mendorong produksi ikan yang ada. Mudah-mudahan keterampilan terkait budidaya ikan bisa menekan laju inflasi," harapnya.

Dengan adanya pelatihan budidaya ikan air tawar itu, Wahyu berharap dapat mendorong jumlah stok ikan dan keterjangkauan harga, yan membuat kebutuhan gizi masyarakat semakin terpenuhi dan dapat menekan angka stunting.

"Ini sejalan dengan program Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan, karena stunting itu adalah kaitan gizinya, karena gizi dari ikan ini baik," tegasnya.(*)

Editor: Tri Sukma

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow