Screen Time Untuk Anak; Orang Tua Perlu Perhatikan Ini
Screen time atau waktu layar pada anak sangat memprihatinkan. Orang tua wajib tahu pedoman berikut ini
Batasan waktu layar atau screen time untuk anak-anak adalah suatu topik yang terus berkembang seiring dengan teknologi dan penelitian ilmiah.
Beberapa panduan umum telah disarankan oleh organisasi kesehatan dan pendidikan untuk membantu orang tua dalam mengatur waktu layar anak-anak mereka. Berikut adalah beberapa pedoman umum yang sering disarankan:
1. American Academy of Pediatrics (AAP)
AAP merekomendasikan bahwa anak usia 2-5 tahun mendapatkan waktu layar maksimal satu jam per hari, dengan penekanan pada konten yang berkualitas tinggi dan interaktif.
Untuk anak di atas usia 6 tahun, orang tua harus menetapkan batasan waktu layar yang sesuai dengan kebutuhan dan rutinitas keluarga mereka.
2. World Health Organization (WHO)
WHO merekomendasikan bahwa anak-anak berusia 2-4 tahun mendapat waktu layar yang terbatas, idealnya kurang dari satu jam per hari.
Organisasi ini juga menyarankan bahwa anak-anak di bawah 1 tahun tidak diperkenankan menggunakan layar sama sekali.
3. Common Sense Media
Organisasi ini menyarankan pedoman yang mirip dengan AAP, dengan batasan waktu layar untuk anak usia 2-5 tahun sekitar satu jam per hari, sementara anak usia 6-17 tahun harus memiliki batasan waktu layar yang sesuai dengan kebutuhan keluarga dan aktivitas lainnya.
4. Pengaturan Screen Time Sehat
Selain membatasi jumlah waktu, penting juga untuk memperhatikan kualitas waktu layar anak.
Orang tua dapat memilih konten yang sesuai dengan usia, mengikuti program bersama, dan terlibat secara aktif dalam pengalaman layar anak-anak mereka.
5. Komunikasi Terbuka
Orang tua juga harus terbuka untuk berbicara dengan anak-anak mereka tentang penggunaan layar dan pentingnya membatasi waktu layar untuk kesehatan fisik dan mental mereka.
Namun, setiap anak dan keluarga adalah unik, jadi penting untuk menyesuaikan batasan waktu layar sesuai dengan kebutuhan dan dinamika keluarga masing-masing.
Faktor-faktor seperti jenis konten yang ditonton, kualitas interaksi, dan kebutuhan anak perlu dipertimbangkan saat menetapkan batasan waktu layar.(**)
Sumber: Berbagai sumber
Editor: Tri Sukma
What's Your Reaction?