Pameran Woman & Inspiration: Karya Lukis Perempuan dalam Sapuan Kuas Muit Arsa
Dalam pameran 'WOMAN & INSPIRATION', Muit menampilkan perjalanan panjangnya sebagai seniman yang mengusung tema perempuan sebagai model utama dalam setiap karyanya.
Surabaya, SJP – Di tengah derasnya arus seni kontemporer yang semakin kompleks, Surabaya sekali lagi membuktikan dirinya sebagai wadah yang mendukung perkembangan seni lokal.
Suksesnya pameran tunggal seniman Muit Arsa, bertajuk 'WOMAN & INSPIRATION', yang baru saja selesai digelar di Galeri Merah Putih, menjadi bukti nyata bahwa seni rupa klasik dengan sentuhan emosi personal masih memiliki tempat di hati para pecinta seni.
Menghadirkan 14 karya lukis bertema perempuan, pameran tunggal perdana Muit Arsa ini berhasil mencuri perhatian banyak kalangan, termasuk pengamat seni, masyarakat umum hingga kolektor dari luar kota.
Dalam pameran tersebut, Muit menampilkan perjalanan panjangnya sebagai seniman yang mengusung tema perempuan sebagai model utama dalam setiap karyanya.
Ia mengaku terinspirasi oleh kecantikan dan keunikan perempuan, yang menurutnya adalah ciptaan Tuhan yang layak diabadikan melalui sapuan kuas.
“Dari semua lukisan ini saya selalu menonjolkan warna yang cerah-cerah dan menarik perhatian, selain itu objek atau model lukisan saya adalah figur perempuan. Karena perempuan adalah makhluk ciptaan Tuhan yang indah.” ungkap Muit, Jumat (23/8).
Selain melukis sosok perempuan secara umum, salah satu karya yang paling mendapat apresiasi adalah lukisan seorang perempuan berhijab yang sedang berdoa sambil meneteskan air mata.
Muit mengungkapkan bahwa lukisan tersebut adalah potret ibunya yang selalu mendoakan kesuksesannya. Sentuhan personal ini tampak menjadi salah satu kekuatan dari pameran Muit, di mana emosi yang dihadirkan terasa begitu dekat dengan para pengunjung.
Tidak hanya sukses dari segi apresiasi publik, pameran ini juga menjadi ajang pengakuan bagi Muit di dunia seni rupa, salah satu pencapaian signifikan adalah ketertarikan tim Balai Lelang dari Jakarta untuk bekerja sama dalam mempromosikan dan menjual karya-karyanya di kancah yang lebih luas.
Muit mengungkapkan rasa syukurnya atas kesempatan ini dan menyatakan bahwa ini adalah langkah besar menuju mimpi lamanya untuk membawa karya-karyanya ke pasar internasional.
Pameran ini juga menjadi momentum emosional bagi Muit, yang menyebutkan bahwa Surabaya adalah kota di mana ia memulai perjalanan seni rupanya. Setelah berkelana dari Jakarta hingga Bali, ia memutuskan untuk kembali dan menutup perjalanannya di Surabaya, kota yang menjadi awal dan akhir dari karier seni lukisnya.
Kesuksesan pameran 'WOMAN & INSPIRATION' tidak lepas dari dukungan penuh keluarganya, terutama sang istri yang selalu setia mendampingi di setiap langkah.
“Karya-karya ini tak akan ada tanpa dukungan istri dan ibu saya,” ungkap Muit, menegaskan betapa pentingnya keluarga dalam perjalanan seninya.
Setelah lima hari menghiasi dinding Galeri Merah Putih di Alun-alun Surabaya, pameran 'WOMAN & INSPIRATION' resmi ditutup pada Kamis (22/8) kemarin, dengan berakhirnya pameran ini, Muit kini bersiap untuk melangkah lebih jauh lagi,
"Ingin rasanya membawa karya saya menuju jangkauan yang lebih luas, baik di dalam negeri maupun di luar negeri, serta terus menggali inspirasi dari sosok-sosok perempuan yang selalu menjadi sumber kekuatan saya," pungkasnya. (*)
Editor: Rizqi Ardian
What's Your Reaction?