MWC NU Diwek Jombang Bersama Santri PBI Giri Majdi Gelar Bahtsul Masail

Majelis Wakil Cabang (MWC) Nahdlatul Ulama (NU) Diwek bersama santri dan jajaran pengasuh Pesantren Bertaraf Internasuonal (PBI) Giri Majdi Jombang menggelar acara Bahtsul Masail.

11 May 2024 - 21:30
MWC NU Diwek Jombang Bersama Santri PBI Giri Majdi Gelar Bahtsul Masail
Kegiatan Bahtsul Masail MWC NU Kecamatan Diwek di PBI Giri Majdi Jombang. (Fredi/SJP)

Kabupaten Jombang, SJP - Majelis Wakil Cabang (MWC) Nahdlatul Ulama (NU) Diwek bersama santri dan jajaran pengasuh Pesantren Bertaraf Internasuonal (PBI) Giri Majdi Jombang menggelar acara Bahtsul Masail. 

Bahtsul Masail merupakan forum silaturahmi bagi warga NU sekaligus melakukan pembahasan dan pemecahan masalah masalah yang Maudlu'iyah (tematik) dan Waqi'iyah (aktual) yang memerlukan Kepastian Hukum yang belum pernah dibahas sebelumnya.

Lembaga Bahtsul Masail (LBM) MWC NU Kecamatan Diwek menjadi inisiator acara yang diselenggarakan di PBI Giri Majdi, jalan Mojowarno, Dusun Bedok, Desa Bulurejo, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Jumat (10/5/2024) kemarin. 

Direktur pendidikan formal PBI Giri Majdi Elisa Nurul Laili menyampaikan, kegiatan Bahtsul Masail sebagai agenda rutin MWC NU Kecamatan Diwek.

“Kegiatan tersebut dilaksanakan karena salah satu agenda rutinan MWC NU Diwek,” kata Ustazah Elisa kepada wartawan, Sabtu (11/5/2024). 

Ustadzah Elisa menyambut baik acara, karena relevan dengan kegiatan pembelajaran serta kajian rutin yang diselenggarakan oleh santri. Sesuai dengan tujuan pondok melahirkan santri kader ulama. 

“Di pondok juga rutin ada syawir, namun adanya Bahtsul Masail yang dilakukan oleh MWC NU Diwek didalam pondok juga sebagai pembelajaran para santri, mengenai kajian hukum,” ucapnya. 

Berbagai tema bahasan mencuat dalam agenda Bahtsul Masail malam kemarin. Ia menyebut tema pembahasan tidak jauh dari aturan hukum atau Fiqih yang berlaku di masyarakat. 

“Salah satunya tentang puasa, sholat dan lain sebagainya,” ungkapnya.

Ustazah Elisa berharap, dengan adanya Bahtsul Masail yang dilakukan diinternal pondok, bisa membawa manfaat bagi peserta Bahtsul Masail maupun santri PBI Giri Majdi. 

“Harapan kami, dengan adanya itu santri bisa mengetahui bagaimana kajian fiqih dalam menggali hukum, santri memang harus mahir dalam ilmu fiqih dan seluruh kitab,” tandasnya. (*) 

Editor: Rizqi Ardian 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow