Makan Bergizi Gratis Sasar 100 Ribu Pelajar di Bondowoso
Meski belum ada petunjuk teknis dari pemerintah pusat, data yang disuguhkan oleh Dinas Pendidikan sudah rampung dan Pemkab Bondowoso siap salurkan makan bergizi gratis.
BONDOWOSO, SJP – Pemerintah Kabupaten Bondowoso menyatakan siap untuk mewujudkan program Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming yang tertuang dalam Asta Cita ke 4, makan bergizi gratis.
Program tersebut merupakan komitmen pemerintah dalam mengatasi masalah gizi sebagai langkah dasar untuk menciptakan generasi penerus yang kuat dan berpotensi menjadi pilar kemajuan bangsa, untuk mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045.
Kepala Dinas Pendidikan (Diknas) Kabupaten Bondowoso, Haeriah Yuliati menegaskan jika pihaknya sudah memetakan dan mendata jumlah pelajar yang akan menerima makan bergizi gratis.
“Lebih kurang 100 ribu, dari tingkat TK, SD dan SMP. Kita masih menunggu petunjuk teknis. Karena sejauh ini belum ada. Yang pasti kita harus siap untuk melaksanakan program dari pemerintah pusat,” katanya, Senin (18/11/2024).
Haeriah yang juga menjabat sebagai pelaksana harian (Plh) Sekda Bondowoso ini, akan memberikan pelayanan yang sama bagi semua sekolah. Baik yang ada di perkotaan, maupun di wilayah yang sulit dijangkau.
“Tetap kita fasilitasi, entah nanti metodenya seperti apa, itu perlu dibicarakan, karena saya yakin sebelum program ini diluncurkan, pasti akan ada rapat teknis untuk menyampaikan teknis pelaksanaannya,” jelasnya.
Sejauh ini, kata Haeriah, Pemerintah Kabupaten Bondowoso belum melakukan uji coba pelaksanaan makan bergizi gratis, meskipun di beberapa provinsi dan kabupaten di Indonesia sudah melakukan percobaan.
“Untuk Bondowoso masih belum, karena menunggu petunjuk teknis dari pemerintah pusat. Sementara, untuk pendatannya sudah rampung,” pungkasnya.
Seperti diketahui, salah satu program Quick Wins yang penting untuk mewujudkan Asta Cita ke-4 adalah memberi makanan bergizi gratis dan sehat di sekolah serta pesantren. Bahkan, juga bantuan gizi untuk balita dan ibu hamil. (*)
Editor : Rizqi Ardian
What's Your Reaction?