Ketahui 5 Alasan Mengapa Pasangan Tiba-Tiba Ingin Bertengkar Tanpa Alasan dan Cara Menghadapinya
Pernahkah kamu merasa pasanganmu tiba-tiba berubah menjadi orang yang menyebalkan? Mungkin ia memulai argumen tanpa alasan jelas,
Suarajatimpost.com - Pernahkah kamu merasa pasanganmu tiba-tiba berubah menjadi orang yang menyebalkan? Mungkin ia memulai argumen tanpa alasan jelas, atau terlibat dalam pertengkaran yang terasa tidak penting. Meskipun pertengkaran dalam hubungan asmara adalah hal yang wajar, jika terjadi terlalu sering tanpa sebab yang jelas, hal ini bisa merusak kualitas hubungan kalian. Lalu, apa yang sebenarnya menyebabkan pasanganmu menjadi lebih sulit dihadapi? Berikut ini adalah beberapa alasan yang mungkin menjadi penyebabnya.
- Mencari Koneksi Emosional
Menurut Tracy Ross, seorang terapis pasangan dan keluarga, seseorang yang merasa kesepian atau tidak dihargai bisa saja memilih bertengkar untuk menarik perhatian pasangannya. Mungkin pasanganmu merasa tidak diperhatikan, sehingga memulai konflik sekecil apapun, seperti meminta segelas air, hanya untuk mendapatkan perhatian lebih dari kamu. Ini bukan soal air, tetapi tentang kebutuhan emosional yang ingin ia sampaikan. - Takut Ditolak
Abby Medcalf, seorang psikolog klinis, menjelaskan bahwa beberapa orang dengan gaya keterikatan cemas sering memulai pertengkaran tanpa alasan jelas sebagai cara untuk menjaga jarak. Mereka takut hubungan yang terlalu dekat akan berakhir, sehingga menciptakan konflik sebagai bentuk perlindungan diri. Dalam situasi ini, pasanganmu mungkin sedang menguji seberapa besar rasa aman yang ia rasakan dalam hubungan. - Berusaha Mengendalikan Hubungan
Ada kalanya seseorang merasa tidak nyaman jika segala sesuatunya berjalan terlalu lancar. Hal ini bisa menyebabkan kecemasan dan dorongan untuk menciptakan masalah. Dr. Medcalf menyebutkan bahwa pasangan yang berkelahi tanpa alasan terkadang melakukan hal tersebut untuk merasa mereka mengendalikan hubungan. Ketika semuanya terasa sempurna, mereka merasa kehilangan kendali dan cemas sesuatu yang buruk akan terjadi. - Pola Komunikasi dari Keluarga
Bagi beberapa orang, konflik dalam hubungan mungkin terasa seperti hal yang biasa, terutama jika mereka tumbuh dalam lingkungan keluarga yang sering terlibat pertengkaran. Bagi mereka, berdebat bisa jadi merupakan cara untuk menunjukkan perhatian. Jika pasanganmu terbiasa melihat orang dewasa bertengkar di masa kecilnya, besar kemungkinan ia akan membawa pola tersebut ke dalam hubungan kalian. - Kebiasaan yang Terbentuk
Semakin sering pasangan terlibat dalam pertengkaran yang tidak jelas penyebabnya, semakin mudah hal itu menjadi kebiasaan. Kebiasaan bertengkar yang terus menerus bisa merusak kenyamanan dalam hubungan dan mengikis rasa cinta. Penting untuk mengenali kebiasaan ini agar tidak menjadi pola yang merusak.
Cara Menghadapinya
Tidak semua pertengkaran dimulai dari masalah besar. Terkadang, pasangan mungkin bertengkar karena perasaan kesepian, ketakutan, atau ketidakamanan yang sedang mereka rasakan. Ketika hal ini terjadi, penting untuk tetap tenang dan tidak terbawa emosi. Cobalah untuk memahami perasaan pasanganmu dengan bertanya bagaimana perasaannya, misalnya, "Aku merasa ada ketegangan di sini, bagaimana perasaanmu sekarang?" Hal ini bisa membantu menciptakan percakapan yang lebih produktif dan menghindari konflik yang tidak perlu.
Memahami alasan di balik perilaku pasangan yang tiba-tiba menyebalkan dapat membantumu menghadapi situasi tersebut dengan lebih bijak. Ingatlah bahwa terkadang, komunikasi yang terbuka dan empati bisa membantu menyelesaikan masalah yang tampaknya sederhana namun terkadang bisa menjadi lebih rumit. (**)
sumber: cxomedia.id
Editor: Rizqi Ardian
What's Your Reaction?