Kalap di Tanggal Muda? Jangan Terjebak Poin No 3!
Anda termasuk seorang karyawan dengan gaji 15 koma alias sudah koma di tanggal 15?
Malang, SJP – Baru gajian? Awas kalap belanja saat dompet sedang tebal-tebalnya.
Atur pengeluaran dengan tips berikut:
1.Utamakan Anggaran Kebutuhan Prioritas
Utamakan anggaran bulanan yang mencakup semua biaya hidup, termasuk kebutuhan pokok, tagihan bulanan dan langsung bayarkan tanpa penundaan.
Identifikasi pengeluaran yang dapat dikurangi atau dihilangkan.
Prioritaskan pengeluaran yang bersifat kebutuhan.
Pastikan bahwa kebutuhan seperti makanan, tempat tinggal, dan tagihan pokok terpenuhi terlebih dahulu.
2.Jangan Terjebak Promo-Promo Gajian
Tidak sedikit notifikasi dari e-commerce yang tawarkan promo gajian di awal bulan.
Memang, promo tersebut sangat memikat, terlebih jika diskon capai 50%.
Tetapi, belum tentu Anda butuh barang tersebut.
Pastikan tidak kalap belanja meskipun kantong sedang tebal-tebalnya.
3. Awas Jebakan Paylater
Fitur paylater di hampir semua e-commerce sangat menggiurkan saat tidak semua orang bisa punya kartu kredit.
Kemudahan pengajuan dan limit yang lumayan tentu memudahkan proses belanja.
Hati-hati ini jebakan paling mematikan bagi mereka yang tidak bisa atur keuangan.
Hindari gunakan paylater untuk belanja yang tidak perlu.
Jika memang terdesak, dan usahakan segera bayar sebelum jatuh tempo.
Rencanakan pembayaran cicilan dengan hati-hati.
4. Tambah Pemasukan
Alih-alih menambah cicilan, Anda dapat berusaha cari tambahan pemasukan
Internet memudahkan Anda cari pekerjaan yang dapat dilakukan dengan sambilan, asal bukan dengan judi slot.
Jika memungkinkan, carilah kesempatan untuk dapatkan penghasilan tambahan melalui pekerjaan sampingan atau proyek-proyek lepas.
5. Pantau Pengeluaran
Pantau pengeluaran secara berkala dan evaluasi apakah ada cara untuk menghemat lebih besar dari sebelumnya.
Alokasikan sebagian gaji untuk dana darurat agar dapat mengatasi keadaan darurat tanpa harus bergantung pada pinjaman atau kartu kredit.
Jika Anda punya tunjangan atau insentif tambahan, manfaatkan dengan bijak.
Misalnya, alokasikan sebagian untuk kebutuhan mendesak atau simpan untuk keperluan yang pasti ada seperti biaya sekolah atau kesehatan.
6. Investasi atau Dana Pensiun
Selalu alokasikan sebagian dari gaji untuk investasi jangka panjang atau dana pensiun.
Dengan demikian, ada kestabilan keuangan di masa depan.
Memang kondisi keuangan individu tentu berbeda.
Tetapi, perencanaan keuangan dan pengelolaan gaji masih dapat dilakukan dengan bijak,
Anda dapat meningkatkan stabilitas keuangan dan hindari kehabisan uang di akhir bulan, atau bahkan tengah bulan. (**)
Sumber: berbagai sumber
Editor: trisukma
What's Your Reaction?