Ginanjar Yoni Wardoyo, Anggota Dewan Kota Malang yang Siap Kawal APBD

Ginanjar mengutarakan akan meningkatkan fungsi dari Dewan, seperti fungsi anggaran, fungsi legislasi dan fungsi pengawasan

25 Aug 2024 - 19:15
Ginanjar Yoni Wardoyo, Anggota Dewan Kota Malang yang Siap Kawal APBD
Ginanjar Yoni Wardoyo bersama istri (Ist/SJP)

Kota Malang, SJP – Figur baru anggota DPRD Kota Malang Ginanjar Yoni Wardoyo ternyata telah memiliki segudang pemikiran untuk memajukan Kota Malang. Setelah dilantik menjadi anggota legislatif, ia berkomitmen akan mengawal APBD yang nilainya mencapai Rp 2,5 triliun.

Ditemui usai prosesi pelantikan anggota DPRD Kota Malang, Ginanjar mengutarakan akan meningkatkan fungsi dari Dewan, seperti fungsi anggaran, fungsi legislasi dan fungsi pengawasan. Apalagi PAD Kota Malang tahun depan ditargetkan naik Rp 130 Miliar dari Rp 970 Miliar menjadi Rp 1,1 triliun. 

Sehingga penting untuk memenuhi dan meningkatkan target PAD sebagai salah satu sumber pendapatan. Tentunya agar APBD bisa berjalan sesuai harapan.

“Artinya kita harus benar-benar mengawasi terhadap kinerja SKPD, sehingga target 1,1 T nantinya bisa tercapai,” ungkap Ginanjar, Sabtu (24/08). 

Anggota Dewan dari Dapil Lowokwaru ini menyampaikan pula, jika fungsi legislasi DPRD Kota Malang ini juga harus ditingkatkan.

Menurutnya, banyak produk hukum, seperti Perda yang perlu menyentuh berbagai lini. Dimana hal tersebut sebagai payung hukum masyarakat untuk bergerak, baik secara ekonomi, kesejahteraan sosial, politik dan sebagainya. 

Sebagai tokoh muda, Ginanjar juga akan memberdayakan dan mendongkrak prestasi olahraga. Menurutnya kota ini telah dikenal dengan salam satu jiwa Arema, dan Malang Kucecwara. Artinya olahraga menjadi titik tolak merangkul seluruh kalangan.

 

Ia pun siap bersinergi dengan KONI, untuk menjadikan salah satu cabor Bela Diri Campuran Amatir-Mixed Martial Arts (IBCA-MMA) dikembangkan di kota ini. MMA ini sekarang lagi trending banyak diminati kalangan anak muda. Sehingga harus diberikan wadah yang layak.

“Mohon dukungannya, nanti kita melakukan pembibitan atlet-atlet muda. Target kita di Porprov tahun depan, minimal lima emas," ucapnya.

Di sisi ekonomi, anggota Dewan terpilih ini berencana mengoptimalkan daerah sekitar kampus. Menurutnya, daerah seputar Perguruan Tinggi harus menjadi etalase pendidikan di Kota Malang. Perputaran uang terbesar itu juga di sekitaran kampus. 

“Nah, UMKM harus menjadi ujung tombak disitu. Yakni dengan memenuhi kebutuhan ribuan mahasiswa dari kampus UB, UMM, juga UIN, serta banyak Perguruan Tinggi lainnya,” tuturnya.

Dengan demikian pertumbuh ekonomi yang pesat di wilayah tersebut akan dapat menggerakan usaha masyarakat.

Dari UMKM mikro menjadi kecil, kemudian bisa menengah, dan kemudian besar. Peluang-peluang ini yang harus ditangkap oleh dinas terkait, yang nantinya akan didorong serta dikawal oleh Dewan.(***)

Editor: Tri Sukma

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow