Festival Kampung Cempluk 13 Tetap Konsisten Lestarikan Kebudayaan Asli Nusantara

Festival Kampung Cempluk ke-13 merupakan bukti konsistensi masyarakat Desa Kalisongo, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang dalam upaya pelestarian budaya tradisional asli Indonesia. Gelaran tahunan ini menjadi salah satu event kebanggaan Kabupaten Malang yang sayang untuk dilewatkan.

19 Sep 2023 - 00:10
Festival Kampung Cempluk 13 Tetap Konsisten Lestarikan Kebudayaan Asli Nusantara

Kabupaten Malang, SJP - Desa Kalisongo, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang kembali menggelar acara tahunan, Kampung Cempluk. Pada tahun ini, acara yang digelar pada 17-23 September ini warga sebut Festival Kampung Cempluk ke-13.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, Festival Kampung Cempluk ke-13 menampilkan berbagai pertunjukan budaya. Penampilan tari-tarian, lagu-lagu daerah hingga pawai budaya telah dilaksanakan saat acara pembukaan Kampung Cempluk pada Ahad (17/9/2023) lalu.

Pelaksanaan Kampung Cempluk ke-13, Kepala Desa Kalisongo, Siswanto SP, mengaku sangat bangga atas antusiasme warga dan segenap panitia yang telah bergotong royong mempersiapkan gelaran kebanggaan masyarakat Desa Kalisongo ini.

“Acara ini dipersiapkan secara bergotong royong yang melibatkan seluruh elemen masyarakat Desa Kalisongo dari segala usia. Panitia dan para warga benar-benar antusias mempersiapkan gelaran Kampung Cempluk ke-13 ini,” ujar Siswanto kepada suarajatimpost.com, Senin (17/9/2023).

Ditanyai tentang keunikan gelaran Kampung Cempluk ke-13, Siswanto mengatakan tetap konsisten mengusung semangat pelestarian budaya asli Indonesia melalui ragam pertunjukan seni dan budaya. Selain itu juga dekorasi dan keseluruhan aspek yang dihadirkan di sepanjang acara.

Siswanto juga menambahkan, para penampil dalam gelaran Kampung Cempluk ke-13 ini bahkan juga ada yang berasal dari luar daerah, yaitu Tangerang dan Kalimantan.

“Penampil dari Tangerang dan Kalimantan ini merupakan jaringan seniman asli Desa Kalisongo sendiri,” sambung Siswanto.

Kegiatan ini juga disebarluaskan melalui akun Instagram @kampungcempluk. Di akun tersebut disebutkan Kampung Cempluk ke-13 akan terus menampilkan berbagai pertunjukan berbagai seni yang menarik.

Pentas seni itu antara lain Tari Bujang Ganong, Tari Ronggeng Nyentrik, aneka tari kreasi, hingga Cempluk Band dan Tari Kampung Cempluk sebagai trade mark kebanggan Kampung Cempluk. 

Tak hanya itu, pada penutupan Festival Kampung Cempluk Sabtu (23/9/2023) mendatang, akan tampil pula pertunjukan Bantengan yang tentunya akan menjadi daya tarik bagi para pengunjung.

Pada akhir wawancaranya bersama Suarajatimpost.com, Siswanto berharap agar masyarakat desa Kalisongo dapat terus menjaga konsistensinya dalam rangka upaya pelestarian kebudayaan melalui penyelenggaraan festival Kampung Cempluk di tahun-tahun mendatang.

“Harapan saya, semoga masyarakat utama generasi muda Desa Kalisongo dapat terus menjaga semangatnya agar festival Kampung Cempluk di tahun-tahun mendatang dapat terus terselenggara. Hal ini baik sebagai upaya pelestarian kebudayaan asli Indonesia,” tutupnya. (*)

Redaktur: Noordin

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow