DPC PDI-P Kota Malang Mulai Siapkan N2 dari Koalisi Parpol, dan Tokoh Ormas

Dalam Pilkada Kota mendatang PDI Perjuangan diuntungkan dengan perolehan 9 kursi pada Pileg 2024

02 May 2024 - 12:30
DPC PDI-P Kota Malang Mulai Siapkan N2 dari Koalisi Parpol, dan Tokoh Ormas
Ketua DPC PDI-P Kota Malang, I Made Riandiana Kartika. (Toski/SJP).

Kota Malang, SJP - Selain melakukan penjaringan untuk menuju Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Malang untuk N1, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kota Malang saat ini juga melakukan penjaringan calon Wakil Wali Kota Malang atau N2.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kota Malang, I Made Riandiana Kartika mengatakan, untuk N2 pihaknya tidak menutup kemungkinan bakal menjajaki tokoh dari kalangan organisasi massa (ormas), karena kader internal PDI Perjuangan sendiri menjadi prioritas untuk calon N1. 

"Kalau untuk N1 jelas dari kader kami (PDI-P), tapi untuk N2, kita juga bisa mengajukan dari eksternal partai. Artinya koalisi gak harus dengan partai politik. Karena penjaringan ada tokoh agama dan tokoh Ormas," ucapnya, saat ditemui SuaraJatimPostm.com, di ruang kerjanya, Kamis (2/5).

Menurut Made, dalam Pilkada Kota mendatang Malang PDI Perjuangan cukup diuntungkan, karena dengan perolehan 9 kursi pada Pileg 2024 lalu, PDI Perjuangan menjadi satu-satunya parpol di Kota Malang yang langsung dapat mengusung pasangan calon (paslon) wali kota dan wakil wali kotanya sendiri. 

"Jadi, nanti kalau ada tokoh kuat yang mendaftar ke kita dan bisa bawa kendaraan (politik), ya kita arahkan untuk bawa kendaraan," jelasnya. 

Sedangkan, tambah Made, untuk tokoh ormas seperti tokoh dari kalangan Nahdlatul Ulama (NU) atau Muhammadiyah itu patut dipertimbangkan, karena dua ormas Islam itu dinilai memiliki kekuatan massa besar. 

"Seperti ketua PCNU, ketua Muhammadiyah, itu kan sebenarnya sudah punya kendaraan tapi gak formal parpol. PCNU kekuatannya sudah lebih besar dari PKB," terangnya.

Kendati di atas kertas PDI Perjuangan sudah mampu mengusung paslonnya sendiri, Made mengaku tak ingin begitu saja merasa di atas angin, namun ia menegaskan tetap membuka pintu koalisi bagi partai politik lain. Bahkan, jika berkoalisi, PDI Perjuangan juga tak ingin mendominasi koalisi. 

"Kita gak akan mendominasi atau apa. Tapi saya meyakini kita malah bisa didorong dengan semangat gotong royong," tegasnya. 

Untuk itu, tambah Made, pihaknya juga masih akan melihat dinamika yang terjadi di parpol lain. Sebab saat ini, seluruh parpol yang akan berkontestasi dalam perebutan kursi N1 juga telah mulai melakukan penjaringan sebagai bentuk persiapan menjelang Pilkada Kota Malang. 

"Kita akan lihat partai lain yang melakukan penjaringan. Mungkin nanti antar ketua partai akan bertemu untuk melihat. Karena (meskipun) satu-satunya partai yang bisa mengusung adalah PDIP, tetap dibutuhkan koalisi," tukasnya.(*)

Editor: Tri Sukma

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow