Cegah Krisis Air, Polres Probolinggo Bersama Forkopimka Perbaiki Pipa Air Terjun Madakaripura

Kabupaten Probolinggo, SJP - Intensitas curah hujan yang tinggi di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur mengakibatkan banjir dan tanah longsor di Desa Negororejo, Kecamatan Lumbang.

Bencana tersebut menyebabkan kerusakan pada infrastruktur, termasuk jalur pipa air bersih dan akses jalan menuju Air Terjun Madakaripura.

Atas hal itu, Polres Probolinggo bersama Forkopimka Lumbang, Kades Negororejo, dan masyarakat setempat segera melakukan penanganan bencana.

Penanganan tersebut difokuskan pada perbaikan pipa air bersih untuk mengatisipasi krisis air bersih di Desa Negororejo.

Pemerintah setempat juga akan segera memperbaiki akses jalan menuju Air Terjun Madakaripura.

Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana mengatakan, kejadian tersebut menekankan pentingnya perencanaan mitigasi bencana, kesiapsiagaan masyarakat, dan kerjasama antar lembaga dalam menghadapi bencana alam.

“Kejadian ini menekankan pentingnya perencanaan mitigasi bencana, kesiapsiagaan masyarakat, dan kerjasama antar lembaga dalam menghadapi bencana alam,” pungkas AKBP Wisnu Wardana. 

Kapolsek Lumbang AKP Suharsono menyampaikan pihaknya mendapatkan informasi dari masyarakat Negororejo dan langsung merapat ke TKP untuk bersama-sama memperbaiki jalur pipa yang rusak akibat banjir.

“Kami bersama Forkopimka Lumbang dan warga sudah berupaya memperbaiki pipa air yang memang ini kami dahulukan untuk mengatisipasi krisis air bersih,”ujar AKP Suharsono. 

Diketahui, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang terjadi di Kabupaten Probolinggo tepatnya di lereng Gunung Bromo membuat akses jalan menuju wisata air terjun Madakaripura putus setelah diterjang banjir bandang dan longsor akibat naiknya debit air.

Kurang lebih, ada 3 titik akses jalan menuju wisata Air Terjun Madakaripura Desa Negororejo, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo itu ambrol dengan panjang 300 meter atau mulai dari petilasan Patih Gajah Mada.(*)

editor: trisukma