BPBD Bondowoso Pasang Alat Pendeteksi Banjir Bandang di Kecamatan Ijen
Desa Sempol menjadi titik pemasangan Flood EWS, karena menjadi wilayah hulu terjadinya banjir bandang yang melanda dua desa pada tahun 2020 dan 2023 lalu.
BONDOWOSO, SJP – Desa Sempol Kecamatan Ijen Kabupaten Bondowoso yang pernah dilanda banjir bandang pada tahun 2020 dan 2023, kini terus dipantau oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat.
Bahkan, untuk mendeteksi awal terjadinya banjir bandang lagi, saat ini BPBD memasang Flood Early Warning System (EWS) di Desa Sempol. Melalui alat ini, BPBD bisa memantau, dan memberikan peringatan dini mengenai potensi banjir.
Kabid PK2 BPBD Bondowoso Yuliono Triandana, mengatakan, pemasangan Flood EWS ini sudah dilakukan sejak Oktober 2024, dan selesai sempurna pada Desember 2024.
“Ini kami pasang untuk mendeteksi awal banjir bandang. Sumber anggarannya dari APBD," ungkapnya, dikonfirmasi suarajatimpost.com, Selasa (7/1/2025).
Alasan pemasangan Flood EWS, kata pria yang akrab dipanggil Yuli ini, karena di Kecamatan Ijen ada dua desa terdampak banjir bandang pada 29 Januari 2020, 14 Maret 2020, dan 13 Februari 2023.
“Namun, alat ini hanya dipasang di satu desa saja, di kawasan hulu air, tepatnya di wilayah Desa Sempol,” ujar Yuli.
Sistem kerjanya, Flood EWS nantinya akan mendeteksi debit air saat curah hujan yang tinggi di hulu. Kemudian, alat ini akan mengirimkan sinyal dan suara sirine sebagai tanda bahwa debit air di kawasan hulu meningkat.
“Sehingga, masyarakat bisa mempersiapkan diri, jika sewaktu-waktu ada banjir bandang,” ungkapnya.
Dirinya mengungkapkan, jika Flood EWS hanya dipasang di Desa Sempol dan alat ini hanya satu-satunya di Bondowoso. Hal itu karena keterbatasan anggaran, di mana harga satu unitnya mencapai ratusan juta.
“Nanti setiap tahun kita tetap ajukan agar di semua wilayah rawan banjir bisa dipasang alat ini. Misalnya Kecamatan Tlogosari dan Wonosari yang beberapa waktu lalu juga terjadi banjir bandang,” pungkasnya.
Seperti diketahui, Kecamatan Ijen pernah mengalami banjir bandang pada 29 Januari 2020, 14 Maret 2020, dan 13 Februari 2023. Banjir bandang tersebut menerjang Desa Sempol dan Desa Kalisat. (*)
Editor : Rizqi Ardian
What's Your Reaction?
