2023, DP2KBP2 Kabupaten Mojokerto Catat 44 Kasus Kekerasan Anak

Kepala Bidang (Kabid) Perlindungan Anak, DP2KBP2 Kabupaten Mojokerto, Ani Widyastuti mengatakan, jumlah kasus tersebut didominasi oleh korban anak-anak perempuan

25 Jan 2024 - 09:00
2023, DP2KBP2 Kabupaten Mojokerto Catat 44 Kasus Kekerasan Anak
Ilustrasi Kejadian Kekerasan Anak (SJP)

Kabupaten Mojokerto, SJP - Tindak kekerasan pada anak di tahun 2023 cukup menyita perhatian bagi Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (DP2KBP2) Kabupaten Mojokerto.

Menurut catatan mereka, ada 44 kasus kekerasan pada anak di Kabupaten Mojokerto selama tahun 2023 lalu.

Kepala Bidang (Kabid) Perlindungan Anak, DP2KBP2 Kabupaten Mojokerto, Ani Widyastuti mengatakan, jumlah kasus tersebut didominasi oleh korban anak-anak perempuan.

"Mereka ini merupakan korban kekerasan seksual hingga penganiayaan dalam kurun setahun terakhir. Terbanyak dialami anak-anak perempuan,” ujarnya, Kamis (25/1/2024).

Ani menjelaskan, ada kasus kekerasan seksual sebanyak 20 kasus, disusul kekerasan secara fisik sebanyak 13 kasus, kemudian kekerasan secara psikis ada 6 kasus, penelantaran sebanyak 3 kasus, dan lainnya ada 2 kasus.

"Itu terjadi di Kecamatan Pungging dan Kecamatan Dlanggu. Masing-masing tercatat ada 7 kasus kekerasan pada anak. Kemudian, ada 4 kasus kekerasan anak di Kecamatan Puri, Sooko dan Kecamatan Gedeg," terangnya.

Ani menambahkan, pihaknya bakal intensif menekan angka kasus kekerasaan pada anak dan fokus semaksimal mungkin di kecamatan-kecamatan kasus kekerasaan anak terbanyak.

"Kita juga mensosialisasikan, jika terjadi kekerasan, tidak perlu takut untuk melapor dan kami punya website yang bisa melaporkan secara online,” pungkasnya.(*)

editor: trisukma

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow