1.420 Cyclist Bakal Beradu dalam Ajang Tour of Kemala 2023 di Banyuwangi

Kabupaten Banyuwangi, SJP - Kabupaten Banyuwangi akan menjadi tempat berlangsungnya ajang balap sepeda Tour of Kemala 2023. Balap sepeda tersebut dalam rangka memperingati Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari. 

Ajang di Banyuwangi merupakan putaran kedua. Sebelumnya, balapan sepeda serupa digelar pada 2022 di Bangka Belitung.

Di Banyuwangi balapan akan berlangsung pada Sabtu-Minggu (7-8/10/2023). Total akan ada 1.420 cyclist dari dalam dan luar negari akan mengikuti ajang yang terdaftar di induk organisasi internasional olahraga sepeda Union Cycliste Internationale (UCI) itu.

Kapolresta Banyuwangi Kombes Deddy Foury Millewa mengatakan, ada dua kategori yang dilombakan dalam Tour of Kemala.

Pertama, ajang balap dengan rute sepanjang 128 kilometer (km) yang digelar pada hari pertama. Balapan itu rencananya diikuti oleh 470 peserta.

Balapan akan melewati rute balap sepeda asyik di Banyuwangi. Rute tersebut melintasi beberapa wilayah kecamatan, yakni Kecamatan Banyuwangi, Glagah, Kabat, Blimbingsari, Muncar, Tegaldlimo, Purwoharjo, Bangorejo, Gambiran, Genteng, Temuguruh, Sempu, Singojuruh, dan Rogojampi.

Para pembalap akan menikmati pemandangan alam indah Banyuwangi sepanjang rute tersebut.

Kedua, balap sepeda digelar untuk rute yang lebih pendek, yakni 55 km. Jalur yang dilewati melewati wilayah Kecamatan Banyuwangi, Glagah, Kabat, Rogojampi.

"Untuk start dan finish-nya berada di Pantai Marina Boom," kata Deddy, Kamis (5/10/2023).

Ia mengatakan, para pembalap nasional akan turut serta dalam lomba tersebut. Sebut saja di antaranya Odie Setiawan, Jamalidin Novardianto, dan Jamal Hibatullah.

Selain itu, 13 pembalap dari lima negara juga turut serta. Mereka berasal dari China, Thailand, Prancis, Malaysia, dan Filipina.

Selain itu, para petinggi Polri berserta istri juga direncanakan hadir dalam event tersebut. Kapolri, Kapolda se-Indonesia, dan Kapolres se Jawa Timur bakal datang ke Banyuwangi untuk menghadiri Tour of Kemala.

Untuk pengamanan, Deddy akan dikerahkan 1820 personel gabungan baik dari TNI, Polisi, Linmas, Setkom hingga personel dari tingkat kecamatan. 

"Selain itu, juga ada 100 personel bantuan dari Polda Jatim dan 120 personel Polres tapal kuda," jelasnya.

Deddy menyebut melalui ajang balap sepeda ini juga diharapkan bakal berefek domino. Banyaknya pembalap yang hadir diharapkan mampu mengungkit ekonomi.

Pihak kepolisian menyediakan sekitar 200 stand UMKM di Pantai Boom selama Tour of Kemala. Bukan hanya produk lokal Banyuwangi, stand-stand tersebut juga bakal menyajikan berbagai barang dan jajanan dari seluruh daerah di Indonesia.

"Yang kami harapkan dari 'Tour of Kemala' ini salah satunya efek dominonya. Agar UMKM bisa tumbuh, ekonomi bisa meningkat," tandasnya. (*)

Editor : Queen Ve