SMKN 3 Sampang Jadi Langganan Banjir Rob, Legislatif Dorong Pemprov Jatim Kucurkan Anggaran
Kewenangan SMKN 3 Sampang berada di bawah naungan Pemprov Jatim. Sehingga Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang tidak ada daya.
SAMPANG, SJP - Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sampang memberikan perhatian kepada SMKN 3 Sampang. Sebab lembaga yang terletak di Pulau Mandangin itu, kerap kali terkena banjir rob yang menggangu kegiatan belajar mengajar (KBM).
Ketua Komisi IV DPRD Sampang Mahfud, berjanji akan melakukan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) supaya menyikapi banjir yang melanda SMKN 3 Sampang.
Menurut Mahfud, bencana yang menimpa SMKN 3 Sampang bisa menggangu aktivitas belajar siswa. Bahkan sudah merusak bagian pagar dan dinding sekolah.
”Jika dilihat dari video yang kami terima, banjirnya sangat parah,” ucapnya, Jumat (27/12/2024).
Mahfud menyampaikan, kewenangan SMKN 3 Sampang berada di bawah naungan Pemprov Jatim. Sehingga Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang tidak ada daya.
”Karena SMA dan SMKN bukan tupoksi Pemkab dalam pengelolaan pendidikan," ungkapnya.
Meski begitu, legislatif itu berjanji akan memberikan perhatian yang serius dan mendorong Pemprov Jatim untuk dapat melakukan koordinasi perihal anggaran.
Sementara itu, Kepala SMKN 3 Sampang Ahmad Kusfandi mengatakan, lembaganya sudah menjadi langganan banjir rob.
Pihaknya juga sudah melakukan forum group discussion (FGD) dan mengundang beberapa pihak Desa Mandangin. Tujuannya, mengantisipasi terjadinya banjir rob setiap tahun.
”Kalau tahun lalu, banjir rob disertai angin dan hujan, sehingga merusak beberapa fasilitas sekolah,” pungkasnya. (*)
Editor : Rizqi Ardian
What's Your Reaction?