Sampai Sekarang, DPP PDI Perjuangan Belum Berikan Mandat Ke DPC Kota Batu

Anggota DPC PDIP Kota Batu Khamim Tohari mengatakan pada Selasa (9/7/2024) bahwa surat rekomendasi dari pusat untuk DPC PDIP Kota Batu sebagai tiket kontestasi di pilkada sampai November kedepan diperkirakan akan keluar pada akhir bulan.

09 Jul 2024 - 18:30
Sampai Sekarang, DPP PDI Perjuangan Belum Berikan Mandat Ke DPC Kota Batu
Rapat DPC PDI Perjuangan Kota Batu (Arul/SJP)

Kota Batu, SJP - Empat bulan menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak, belum membuat pendaftar Bacakada melalui DPC PDIP Kota Batu bergerak, karena sampai saat ini tercatat masih belum mendapatkan mandat dari DPP.

Anggota DPC PDI Perjuangan Kota Batu Khamim Tohari mengatakan pada Selasa (9/7/2024), surat rekomendasi dari pusat untuk DPC PDI Perjuangan Kota Batu sebagai tiket kontestasi di Pilkada sampai November mendatang, diperkirakan akan keluar pada akhir bulan.

"Sampai sekarang memang masih belum dan ini tidak hanya Kota Batu, namun juga di Kota Malang. Perkiraan akhir Juli ini, namun kami juga masih menunggu keputusan pusat," urainya.

Lebih lanjut, hal ini berbeda dengan adanya beberapa surat rekomendasi yang diberikan oleh DPP PDI Perjuangan kepada 11 daerah berbeda yang termasuk Kabupaten Malang di dalamnya.

Dari data yang dihimpun, 11 bakal calon kepala daerah yang telah mendapatkan rekomendasi di antaranya adalah Muhammad Sanusi di Pilbup Kabupaten Malang 2024, kemudian Mochamad Nur Arifin sebagai bakal calon Bupati Trenggalek, Marhaen Djumadi maju bakal calon Bupati Nganjuk, dan Achmad Fauzi sebagai Bacabup Sumenep.

Tak hanya itu saja, juga terdapat Ahmad Yani Bacabup untuk Gresik, Sugiri Sancoko Bacabup di Ponorogo, Hanindhito Himawan Pramana Bacabup di Kabupaten Kediri, Ony Anwar Harsono Bacabup.di Ngawi, Eri Cahyadi Bacawali di Kota Surabaya, Mahud Bacabup di Bangkalan dan Bambang Rianto Bacawali di Kota Blitar.

"Soal siapa nantinya kader yang terpilih sebagai Bacawali dari PDIP Kota Batu, kami mengaku sepenuhnya merupakan wewenang dari DPP PDIP, melalui beberapa prosedur salah satunya survei," pungkas Khamim. (*)

Editor: Rizqi ArdianĀ 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow