Pengaruh Penyakit Kardiovaskular Menjadi Tajuk Hari Menopause Sedunia Tahun 2023
Kebanyakan wanita mengalami menopause ketika mereka berusia sekitar 50 tahun, namun proses menuju ke tahap ini bisa memakan waktu hingga 10 tahun yang dikenal sebagai perimenopause.
Kabupaten Malang, SJP — Kapan Hari Menopause Sedunia diperingati? Tanggal 18 Oktober ditetapkan sebagai Hari Kesadaran Menopause Sedunia oleh IMS dan WHO.
Sejak tahun 2009, IMS (International Menopause Society) bersama Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan bulan Oktober sebagai Bulan Kesadaran Menopause Sedunia.
Meskipun kesehatan mental sering kali menjadi sorotan, penting bagi individu untuk terus membuka pembicaraan tentang aspek kesehatan yang jarang dibicarakan seperti kesadaran menopause khususnya perempuan.
Laman Championhealth.co.uk menulis berdasarkan pernyataan Julie Robinson Senior Vice President at Health & Wellness Partners, LLC, Health & Wellness Partners, LLC University of South Carolina-Columbia bahwa, tujuan dari Bulan Kesadaran Menopause Sedunia adalah untuk meningkatkan kesadaran akan menopause dan pilihan dukungan yang tersedia untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan.
“Kami mendorong para profesional dan perempuan untuk berpartisipasi dalam kampanye peningkatan kesadaran global ini dengan mencetak dan membagikan materi-materi ini, menyelenggarakan acara untuk melibatkan komunitas mereka, dan membagikan postingan media sosial Hari Menopause Sedunia," ucapnya.
Menopause terjadi ketika wanita berhenti menstruasi selama 12 bulan (hal ini disebabkan berkurangnya kadar estrogen).
"Kebanyakan wanita mengalami menopause ketika mereka berusia sekitar 50 tahun, namun proses menuju ke tahap ini bisa memakan waktu hingga 10 tahun yang dikenal sebagai perimenopause," terang Julie.
Gejala-gejala menopause meliputi hilangnya ingatan, kekeringan pada vagina, muka memerah dan sakit kepala namun masih banyak gejala lainnya dan setiap wanita akan mengalaminya secara berbeda.
Perubahan hormonal yang terkait dengan menopause dapat berdampak luas pada kesehatan jantung itulah sebabnya penyakit kardiovaskular menjadi tema Hari Menopause Sedunia tahun 2023.
Berikut beberapa pengaruh menopause terhadap kesehatan jantung:
Penurunan kadar estrogen selama menopause dapat meningkatkan faktor risiko kardiovaskular, seperti tekanan darah tinggi Penurunan estrogen dapat berkontribusi pada perkembangan aterosklerosis, pengerasan dan penyempitan arteri akibat penumpukan plak.
Hal ini dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, serangan jantung, dan stroke.
Perubahan kadar hormon saat menopause juga dapat berkontribusi terhadap peningkatan tekanan darah.
Menopause juga dapat meningkatkan risiko terkena diabetes tipe 2 yang merupakan faktor risiko signifikan terhadap penyakit kardiovaskular. (**)
Editor : Queen Ve
Sumber : Championhealth.co.uk
What's Your Reaction?