Pemerintah Hong Kong Masih Tunggu Jawaban Messi dan Inter Miami yang Dianggap 'Pilih Kasih'

Hong Kong, SJP – Pemerintah Hong Kong, dalam hal ini badan olahraga Hong Kong tuntut jawaban Inter Miami CF dan Lionel Messi pada Kamis (8/2) dini hari.

Badan Kebudayaan Olahraga dan Pariwisata Hongkong masih menantikan jawaban atas pertanyaan pihaknya mengapa pemain Argentina itu bermain dalam pertandingan persahabatan di Jepang hanya tiga hari setelah melewatkan pertandingan eksibisi serupa di negaranya.

Biro Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata Hong Kong mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa, seperti halnya para penggemar, mereka sangat kecewa karena Messi tidak bisa bermain di Hong Kong karena cedera.

Namun tiga hari kemudian, Messi sudah bisa bermain aktif dan bebas di Jepang, demikian bunyi pernyataan tersebut.

“Pemerintah berharap penyelenggara dan tim dapat memberikan penjelasan yang masuk akal.”

Banyak orang di pusat keuangan kecewa pada hari Minggu ketika pemain berusia 36 tahun itu tidak masuk ke lapangan selama pertandingan Inter Miami yang sangat heboh di hadapan penonton yang tiketnya terjual habis dan para penggemar menuntut jawaban dan pengembalian dana.

Pelatih kepala Miami Gerardo Martino mengatakan Messi dianggap tidak layak untuk bermain pada pertandingan persahabatan hari Minggu di Hong Kong setelah mengatakan sebelum pertandingan bahwa kemungkinan besar dia akan bermain.

Pemenang Piala Dunia itu masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-60 pada hari Rabu saat Miami kalah adu penalti dari tim Jepang Vissel Kobe.

 “Siapa pun yang mengenal saya tahu bahwa saya selalu ingin bermain… terutama dalam pertandingan-pertandingan ini di mana kami melakukan perjalanan sejauh ini dan orang-orang sangat antusias untuk melihat pertandingan kami. Mudah-mudahan kami dapat kembali dan memainkan pertandingan di Hong Kong,” kata Messi, Selasa sebelum pertandingan di Jepang.

Pertandingan di Hong Kong menarik 40.000 penggemar, dengan penonton membayar hingga hampir HK$5.000 ($640) per tiket.

Di Tokyo, seluruh blok tempat duduk di Stadion Nasional Jepang tetap kosong, dengan hanya 28.614 tiket terjual.

Global Times yang dikelola pemerintah Tiongkok mengatakan ketidakhadiran Messi menimbulkan banyak pertanyaan mengenai perbedaan perlakuan terhadap Hong Kong.

“Pertandingan di Hong Kong menjadi satu-satunya dari enam pertandingan persahabatan pra-musim Messi dalam perjalanan ini di mana dia absen. Situasi ini...telah memperbesar keraguan dan kecurigaan terhadap integritas Inter Miami dan Messi sendiri.”

Beberapa penggemar melakukan perjalanan 12 jam dari Xinjiang ke Hong Kong untuk melihat Messi, tulis Global Times, dan kekecewaan pemerintah dan penggemar "dapat dimengerti".

Regina Ip, penasihat senior pemerintah Hong Kong menulis di X:

"Rakyat Hong Kong membenci Messi, Inter Miami, dan siapa saja yang menggerakkan mereka, karena penghinaan yang disengaja dan diperhitungkan terhadap Hong Kong." (**) 

Sumber: ESPN

Editor: Tri Sukma