Komunitas Perempuan Indonesia Maju Jatim Hadirkan Workshop Sashiko di MUFWAY 2024, Apa itu?
Selain menghadirkan kegiatan yang bersifat edukatif, dalam kegiatan MUFWAY hari ini, PIM juga melaksanakan kegiatan donasi kepada Himpaudi, PAUD Institut Jawa Timur dan Pramuka.
Surabaya, SJP - Indonesia sebagai negara mayoritas muslim mungkin sudah tidak asing ditelinga masyarakat, namun ternyata Indonesia juga menjadi salah satu negara pengembang fashion muslim terbaik di dunia setelah Uni Emirat Arab dan Turki.
Perihal itulah yang melatar belakangi hadirnya kembali ajang tahunan "Muslim Fashion Runaway" (MUFWAY) di Bulan Ramadan ini yang menampilkan desain karya designer dalam negeri dan menghadirkan beragam workshop dan talkshow seputar busana muslim.
Kegiatan tahunan yang menghadirkan desainer lokal ternama dan juga sebagai ajang UMKM, untuk lebih naik kelas ini juga mencuri perhatian komunitas Perempuan Indonesia Maju (PIM) Jawa Timur untuk ikut terlibat, mulai sejak seremoni hingga ikut menghadirkan kegiatan menarik yaitu workshop Tehnik Sashiko di Hijab.
Ketua DPD PIM Jawa Timur (Jatim) Chusnur Ismiati Hendro Gunawan atau yang akrab disapa Iis menjelaskan, kehadiran workshop ini dirasa memiliki semangat yang sama dengan gekaran MUSWAY sendiri, yakni untuk meningkatkan animo masyarakat tentang tren busana muslim.
"Teknik Sashiko cukup sederhana namun tanpa cara tertentu terlihat sulit sedangkan hasilnya lumayan bisa sebagai motif dekoratif pada fashion ataupun perangkat kain," terang Iis, Kamis (21/3/2024).
Teknik Sashiko sendiri dibeberkan oleh Iis sebagai teknik yang mengalami pengembangan tiap zamannya, dulunya teknik Sashiko meruakan teknik menyulam pada kain untuk menambal.
"Meski awalnya hanya sebagai teknik menambal, seiring berjalannya waktu, teknik Sashiko kini dimanfaatkan sebagai teknik untuk menghias kain menjadi sebuah sulaman yang unik," ujarnya yang ditegaskan dengan kalimat "Action in Fashion".
Selain menghadirkan kegiatan yang bersifat edukatif, dalam kegiatan MUFWAY hari ini, PIM juga melaksanakan kegiatan donasi kepada Himpaudi, PAUD Institut Jawa Timur dan Pramuka.
"Dari kami sudah didonasikan hari ini, untuk Pramuka nanti akan didonasikan kepada yang membutuhkan di lain waktu," kata Iis.
Perempuan Indonesia Maju Jawa Timur, menyerahkan bantuan kepada
1. PAUD INSTITUTE JAWA TIMUR untuk bantuan Quran
2. Himpaudi Kota Surabaya berupa Sarung untuk Guru
3. Pramuka untuk bingkisan lebaran
"Intinya puasa tetap harus beraktifitas yang bermanfaat baik untuk diri sendiri maupun untuk orang lain," pungkasnya. (*)
Editor: Rizqi ArdianĀ
What's Your Reaction?