Jalan Gelap Makan Korban, Dishub dan Dinas PUPR Gresik Diminta Turun Tangan
Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Gresik Muhammad Syahrul Munir mengaku prihatin atas kondisi minimnya penerangan di jalan tersebut. Apalagi, belum lama ini telah terjadi kecelakaan maut hingga merenggut korban jiwa.
Kabupaten Gresik, SJP – Kalangan legislatif meminta Dinas Perhubungan (Dishub) dan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Gresik turun tangan mengurai permasalahan minimnya penerangan di Jalan Raya Manyarejo, Kecamatan Manyar.
Pasalnya, minimnya penerangan membuat kondisi jalan tersebut gelap dan sangat membahayakan para pengendara yang melintas.
Belum lagi, kondisi jalan yang rusak dan sejumlah alat berat yang terparkir di sekitar lokasi akibat adanya aktivitas proyek pelebaran jalan.
Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Gresik Muhammad Syahrul Munir mengaku prihatin atas kondisi minimnya penerangan di jalan tersebut. Apalagi, belum lama ini telah terjadi kecelakaan maut hingga merenggut korban jiwa.
Peristiwa nahas itu terjadi pada Minggu (8/10/2023) sekitar pukul 01.00 WIB. Seorang pelajar asal Desa Manyar Sidomukti, Kecamatan Manyar meregang nyawa setelah terlibat kecelakaan tertabrak dump truk di area minim penerangan dan terdapat proyek pelebaran.
“Dishub dan PUTR harus bertindak cepat, agar segera ada solusi penerangan jalan, serta marka jalan dan rambu-rambu, karena sangat membahayakan para pengendara. Apalagi kemarin sudah ada korban jiwa, tentu kondisi ini sangat memprihatinkan,” kata Syahrul, Senin (9/10/2023).
Politisi muda asal PKB itu menilai, keberadaan proyek pelebaran jalan yang masih berlangsung hingga saat ini bukan menjadi alasan untuk tidak mengutamakan keselamatan masyarakat terutama pengendara yang melintas.
“Harus segera ada solusi agar insiden kecelakaan tidak terulang kembali, seperti memberikan penerangan yang memadai guna mencegah terjadinya kecelakaan terulang kembali,“ terang dia.
Senada, Anggota Komisi I DPRD Gresik Hudaifah juga mengaku turut prihatin dengan kondisi minimnya penerangan di jalan tersebut, termasuk terjadinya insiden kecelakaan maut yang merenggut nyawa warga Desa Manyar Sidomukti, Kecamatan Manyar.
"Kebetulan rumah saya di kawasan Jalan Raya Manyarejo Kecamatan Manyar. Saya berani menjadi saksi jika Jalan raya yang selalu padat kendaraan ini penerangannya sangat minim. Selain itu, marka Jalan dan rambu-rambu masih semerawut," ujarnya.
Sebagai wakil rakyat, Hudaifah berharap peristiwa laka maut akibat minimnya penerangan jalan tidak terulang kembali. Artinya, Dishub maupun Dinas PUTR Gresik harus segera bertindak jangan menunggu jatuh korban lagi.
"Menjadi baik itu mudah, dengan hanya diam maka yang tampak adalah kebaikan. Yang sulit adalah menjadi bermanfaat karena itu butuh perjuangan," pungkas dia. (*)
Editor: Queen Ve
What's Your Reaction?