Forkopimda Bojonegoro Sidak Cek Harga Bahan Pokok
Kenaikan harga bahan pokok itu dianggap normal karena memang setiap tahun pasti mengalami kenaikan harga akibat tingginya permintaan.
Bojonegoro, SJP- Jelang akhir tahun 2023, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bojonegoro lakukan inspeksi mendadak cek harga bahan pokok ke sejumlah tempat, yakni swalayan Bravo, Pasar Kalitidu, dan gudang Bulog Sub Divre 3 Bojonegoro yang terletak di Desa Mlaten Kecamatan Kalitidu, pada Kamis (28/12/2023).
"Intinya kegiatan kali ini untuk mengetahui apa terjadi kenaikan harga di pasar," ucap Pj Bupati Bojonegoro Adriyanto.
Dari hasil sidak tersebut, sejumlah komoditas terpantau mengalami kenaikan harga, salah satunya cabai.
Hal itu dinilai normal karena memang setiap tahun pasti mengalami kenaikan harga akibat tingginya permintaan.
"Jadi seperti cabai ini sifatnya masih normal lah, karena setiap tahun memang mengalami kenaikan harga sebab permintaan masyarakat yang tinggi," lanjutnya.
Tanggapi kenaikan harga seperti cabai tersebut, Pemkab Bojonegoro dorong masyarakat manfaatkan pekarangan rumahnya untuk ditanami cabai agar dapat tekan laju kenaikan harga di pasaran.
"Kita dorong pada warga Bojonegoro, khususnya warga desa untuk memanfaatkan pekarangan dengan ditanami cabai agar dapat membantu menekan kenaikan harga cabai," imbuhnya.
Sementara untuk harga beras relatif stabil, terutama beras Bulog yang beredar di pasaran.
Namun untuk jenis premium terjadi kenaikan sedikit.
"Pantauan di lapangan harga beras bulog masih relatif stabil, ada kenaikan beras jenis premium saja, itupun cuma sedikit," tandasnya.
Sedangkan untuk harga gula juga tergolong stabil, pihaknya juga berharap dapat menjaga kondisi (harga) tersebut hingga akhir tahun.
"Harga gula relatif masih stabil," pungkasnya. (*)
editor: trisukma
What's Your Reaction?