Femmee Market: Menggali Potensi Perempuan dalam Ekonomi Kreatif Jawa Timur

Acara ini dirancang khusus untuk mengangkat segmen pasar perempuan yang selama ini belum banyak disentuh namun memiliki potensi yang sangat besar.

22 Sep 2024 - 21:15
Femmee Market: Menggali Potensi Perempuan dalam Ekonomi Kreatif Jawa Timur
Kabid Pemasaran dan Kelembagaan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Disbudpar Jatim kunjungi salah satu stan UMKM di Femmee Market (Ryan/SJP)

Surabaya, SJP - Perempuan terus memainkan peran penting dalam pertumbuhan ekonomi kreatif di Indonesia. Namun kerap kali potensi mereka belum sepenuhnya mendapat perhatian yang layak, padahal kreativitas perempuan memiliki daya dorong luar biasa untuk perekonomian di level lokal maupun nasional.

Dalam upaya untuk mendukung pemberdayaan perempuan di sektor ekonomi kreatif, Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata menggelar acara bazar UMKM bertajuk Femmee Market pada 21-22 September 2024 di Surabaya. 

Acara ini dirancang khusus untuk mengangkat segmen pasar perempuan yang selama ini belum banyak disentuh, namun memiliki potensi yang sangat besar. Adapun berbagai Kegiatan lain seperti seperti musik, lokakarya, kelas yoga, hingga gelar wicara dengan pembicara inspiratif.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Jawa Timur, Evy Afianasari, melalui Kepala Bidang Pemasaran dan Kelembagaan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Ali Afandi, menyatakan bahwa acara ini merupakan langkah penting untuk mendukung dan memperluas peran perempuan dalam ekonomi kreatif.

“Saya dengan bangga menyatakan bahwa Provinsi Jawa Timur merupakan provinsi pertama yang menyelenggarakan event ekonomi kreatif yang secara khusus menyasar segmen pasar perempuan, ini membuktikan bahwa kreativitas dan inovasi perempuan-perempuan Jawa Timur sangat luar biasa,” tutur Ali, Minggu (22/9/2024).

Acara ini, menurut Ali, bertujuan tidak hanya untuk mendukung potensi yang ada, tetapi juga untuk membuka ruang yang lebih luas bagi perempuan Jawa Timur agar terus berkembang dan berinovasi.

“Femmee Market diharapkan menjadi wadah bagi perempuan untuk berkreasi, berinovasi, dan mengembangkan potensi yang mereka miliki," jelasnya.

"Ini adalah wujud semangat dari Jawa Timur, mengingat acara ini juga menjadi bagian dari rangkaian Hari Jadi Jawa Timur ke-79 yang akan diperingati pada 12 Oktober mendatang,” sambungnya.

Sebagai acara yang baru pertama kali diselenggarakan, Disbudpar Jatim masih fokus mendorong dan memperkenalkan kegiatan ini ke masyarakat luas dengan target awal adalah melihat respon dari masyarakat.

“Target kami adalah agar masyarakat lebih mengenal kegiatan-kegiatan seperti ini, usai acara juga akan kami evaluasi, dan jika sukses, Femmee Market akan rutin digelar di berbagai tempat di Jawa Timur,” tambah Ali.

Mengingat di tanggal 22 September ini adalah hari terakhir Femmee Market, Ali juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terlaksananya acara ini.

Ia berharap acara ini dapat membawa manfaat besar bagi perkembangan ekonomi kreatif di Jawa Timur, sekaligus menjadi magnet bagi wisatawan lokal dan internasional.

“Semoga acara ini membawa dampak positif dan dapat menjadi platform yang kuat untuk mendorong ekonomi kreatif di Jawa Timur ke tingkat yang lebih tinggi,” pungkasnya. (*)

Editor : Rizqi Ardian

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow