Dua Calon Jemaah Haji Asal Probolinggo Batal Berangkat, Ini Sebabnya
Jumlah awal jamaah calon haji dari Kabupaten Probolinggo sebanyak 913 orang dan telah diberangkatkan dengan kloter 33, 34, dan 35 menuju asrama Haji Sukolilo Surabaya
Probolinggo, SJP - Dua calon jamaah haji asal Kabupaten Probolinggo Jawa Tengah, batal berangkat ke Tanah Suci.
Kepala Seksi Ibadah Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Probolinggo Taufik sampaikan bahwa keberangkatan dua calon haji asal kabupaten tersebut harus ditunda karena keduanya sedang sakit dan tidak dalam kondisi untuk melakukan ibadah haji.
"Ada dua calon haji yang harus ditunda keberangkatannya karena kondisi kesehatannya," ujar Taufik pada hari Senin (20/05), seperti dilansir oleh Suara Jatim Post.
Penjabat (PJ) Bupati Probolinggo, Ugas Irwanto, telah mengirimkan ratusan calon haji dari kelompok terbang (kloter) 33 dan 34 ke Wisata Religius Miniatur Ka'bah, Desa Curahsawo, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo pada hari Minggu (19/05).
Jumlah awal jamaah calon haji dari Kabupaten Probolinggo sebanyak 913 orang dan telah diberangkatkan dengan kloter 33, 34, dan 35 menuju asrama Haji Sukolilo Surabaya.
Namun, berdasarkan data terbaru dari Kantor Kemenag setempat, jumlah tersebut berkurang menjadi 911 orang karena dua calon haji yang sakit tidak dapat berangkat.
"Terkait dengan dua calon haji yang tidak dapat berangkat karena sakit, kami sudah melaporkan hal ini kepada panitia Asrama Haji Sukolilo Surabaya agar kekurangan tersebut dapat diisi dengan calon haji lain," tambah Taufik.
Pada sesi pertama pemberangkatan jamaah calon haji dari Kabupaten Probolinggo, sebanyak 732 orang bergabung dalam kloter 33 dan 34 untuk menuju Asrama Haji Sukolilo Surabaya pada Minggu pagi.
Kemudian, pada sore harinya, Kloter 35 yang terdiri dari 179 orang juga diberangkatkan pada pukul 15.30 WIB.
Ugas Irwanto berharap agar para calon haji yang akan menjalankan ibadah haji ke Tanah Suci Makkah dapat mematuhi petunjuk dari para pembimbing dan melaksanakan syarat-syarat ibadah haji dengan baik.
"Semoga para jamaah dapat melaksanakan ibadah haji dengan lancar, mulai dari keberangkatan, prosesi ibadah haji di Tanah Suci, hingga kembali ke Kabupaten Probolinggo. Semoga mereka menjadi haji yang diterima dengan baik di sisi Allah," ucapnya.
Dalam perjalanan ibadah haji, para calon haji diharapkan dapat menjaga kesehatan dan kebersihan diri agar terhindar dari penyakit.
Selain itu, mereka juga diingatkan untuk selalu menjaga kekhusyukan dan kesabaran dalam menjalani ibadah haji yang penuh dengan ujian dan cobaan.(*)
Editor: Tri Sukma
What's Your Reaction?