Diduga Bunuh Diri dengan Minum Cairan Sabun, Pria Asal Jember Ditemukan Meninggal di Dalam Ruko

19 Oct 2024 - 16:15
Diduga Bunuh Diri dengan Minum Cairan Sabun, Pria Asal Jember Ditemukan Meninggal di Dalam Ruko
Teks Foto: Korban Agus Ali Sadiki (54) saat ditemukan di dalam kamar mandi dalam keadaan meninggal dunia. (Ulum/SJP)

JEMBER, SJP - Warga Dusun Jatiagung, Desa Gumukmas, Kecamatan Gumukmas, Kabupaten Jember digemparkan oleh meninggalnya seorang pria di dalam sebuah kamar mandi rumah toko (ruko), Sabtu (19/10/2024).

Pria yang diketahui berasal dari Desa Kasiyan, Kecamatan Puger itu ditemukan terbujur kaku dalam kondisi yang tidak wajar. Sebab, di mulutnya terdapat busa beraroma sabun.

Menurut pengakuan salah seorang warga setempat, sebelumnya keluarga dari pria tersebut mencoba menghubunginya melalui saluran telepon namun tidak kunjung ada respon.

Setelah ditelepon berkali-kali tetap tidak diangkat, keluarganya pun khawatir campur ruiga. Akhirnya ruko yang dalam keadaan terkunci itu dibuka paksa.

Setelah berhasil masuk ke dalam ruko, pria itu ditemukan meninggal dunia di dalam kamar mandi dalam kondisi kaku dan tidak mengenakan baju.

"Jumat kemarin dia masih antar istrinya pulang ke Surabaya. Istrinya diantar di pinggir jalan raya naik bus. Habis itu dia pulang lagi dan saya tidak melihat lagi," ucap seorang warga yang enggan identitasnya disebutkan, Sabtu (19/10/2024).

Dijelaskan, korban merupakan warga Desa Kasiyan yang baru menyewa dan menempati ruko tersebut. Rencananya, korban akan membuka usaha di ruko itu.

"Ini orang baru pak. Asal Kasiyan, Puger dan mau buka usaha. Kami juga kaget. Orangnya santun dan sopan. Kami tidak menyangka akan bunuh diri," tambah warga.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Gumukmas Aipda Andrianto Widodo membenarkan adanya peristiwa penemuan mayat di dalam kamar mandi ruko.

Pihaknya langsung bertindak melarikan korban ke fasilitas kesehatan (faskes) dan mengamankan sejumlah barang bukti. Salah satunya berupa cairan sabun.

Untuk sementara ini, kata Aipda Andrianto, pihaknya menduga korban meninggal karena bunuh diri dengan cara meminum cairan sabun.

"Tadi kejadiannya sekitar jam 10 pagi. Kami duga yang bersangkutan bunuh diri. Dan kami lakukan otopsi di puskesmas terdekat. Dan memang ada cairan di dalam mulut yang korban," ucapnya, Sabtu (19/10/2024).

Saat ini, pihak kepolisian masih mendalami kasus tersebut dan sedang mengumpulkan sejumlah saksi untuk dimintai keterangan. Polisi ingin memastikan motif dari tindakan bunuh diri itu.

"Kami kumpulkan bahan dan keterangan. Dan jenazah sudah dibawa pulang oleh pihak keluarga di Kecamatan Puger, tepatnya di Desa Kasiyan untuk dimakamkan," pungkas Aipda Andrianto. (*)

Editor: Ali Wafa

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow