Cristiano Ronaldo Katakan Tak Terpikir Tinggalkan Timnas Portugal

Lisbon, SJP – Striker Portugal Cristiano Ronaldo menepis anggapan bahwa ia telah mempertimbangkan untuk mengakhiri karier internasionalnya dalam waktu dekat. Ia menambahkan bahwa kritik pasca-Euro tidak membuatnya khawatir.

Portugal akan menjamu Kroasia dalam pertandingan pembuka Nations League pada hari Kamis sebelum menyambut Skotlandia di Liga A Grup Satu pada hari Minggu.

"Itu semua dari pers. Tidak pernah terlintas dalam pikiran saya bahwa siklus saya (dengan Portugal) telah berakhir. Justru sebaliknya: itu memberi saya motivasi lebih untuk terus bersikap jujur," kata Ronaldo dalam konferensi pers pada hari Senin.

"Motivasinya adalah datang ke tim nasional untuk memenangkan Nations League ... Kami telah memenangkannya sekali dan kami ingin melakukannya lagi. Saya mungkin mengatakan hal yang sama berulang-ulang, tetapi saya tidak berpikir jangka panjang."

Ronaldo menjadi kapten Portugal menuju kesuksesan dalam edisi pembukaan Nations League pada tahun 2018-19, tiga tahun setelah mereka menjadi Juara Eropa untuk pertama kalinya di Prancis.

"Sampai akhir karier saya, saya akan selalu memiliki pola pikir bahwa saya akan menjadi pemain inti," tambah Ronaldo. "Apa yang saya rasakan saat ini, dan kata-kata pelatih (Roberto Martinez) juga menunjukkan hal ini, adalah bahwa saya terus menjadi aset bagi tim nasional dan saya akan menjadi orang pertama (yang mengakuinya) jika itu tidak terjadi.

Pemain berusia 39 tahun itu tampak tidak terganggu oleh kritik yang dihadapinya karena gagal mencetak gol di EURO 2024.

"Kritik itu hebat karena jika tidak ada, tidak ada kemajuan. Selalu seperti ini. Apakah akan berubah sekarang? Tidak akan," kata Ronaldo. "Orang-orang yang memberikan pendapatnya tidak pernah bermain sepakbola.

Ronaldo katakan ia tak ambil pusing karena sama saja dengan dirinya mengkritik Formula 1.

"Bagaimana saya bisa memberikan pendapat saya tentang Formula 1 jika saya tidak tahu apa pun tentang ban, pelek, atau bobot mobil ... Itu hal yang wajar dan itulah mengapa bagi saya kritik itu baik dan merupakan bagian dari itu, sama sekali tidak menjadi masalah." (**)

Sumber: Reuters

Editor: Tri Sukma