HM Sanusi Ajukan Kenaikan Insentif Kader Kesehatan Kabupaten Malang
Penambahan insentif Rp 400 ribu dari APBD untuk total 25.000 kader kesehatan harus diikuti dengan target Pemkab dan Dinas kesehatan Kabupaten Malang turunkan angka stunting .
Kabupaten Malang, SJP — Memperingati Hari Kesehatan Nasional ke 59, Bupati Malang HM Sanusi dan Ketua DPRD Kabupaten Malang Darmadi, memberikan surprise kepada Kader Kesehatan yang hadir dalam agenda Jambore Kader Kesehatan, Selasa (14/11/2023.
Acara yang diikuti 700 peserta di Rest Area Gubuk Klakah, Kabupaten Malang ini merupakan kabar baik yaitu pengajuan kenaikan insentif tenaga atau kader kesehatan tingkat desa khususnya wilayah Kabupaten Malang.
Sontak para kader kesehatan daerah menyambut dengan riuh bahagia karena insentif tahun 2023 berkisar di Rp 600.000.
"Kita ajukan nanti, dalam setahun 600 ribu, kita ajukan nanti jadi satu juta," jawab Sanusi di hadapan awak media, Selasa 14/11/2023.
Ia menyebut bahwa penambaham Rp 400 ribu dari APBD untuk total 25.000 kader kesehatan.
Tentunya hal ini juga harus diikuti dengan target Pemkab dan Dinas kesehatan Kabupaten Malang turunkan angka stunting serta menambah kesejahteraan kader kesehatan.
"Makanya ini kita turunkan, Poncokusumo sudah 16, Tumpang 500an, Wajak 400, insentifnya kita naikkan dengan harapan ada penurunan angka stunting," tandasnya.
Pemkab Malang optimistis bakal bisa mencapai target memuaskan dalam penanganan stunting, sebab diketahui selama 6 bulan timbang sudah ada prevalensi stunting di angka 6,7 persen. (*)
editor: trisukma
What's Your Reaction?
