Bupati Ikfina Ajak Warga Desa Claket Perangi Stunting dan Kesehatan Lansia
Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan untuk menurunkan angka stunting pada anak dan kesehatan para lansia di Kabupaten Mojokerto.
Kabupaten Mojokerto, SJP - Guna meningkatkan kesehatan dan kemandirian bagi lanjut usia (Lansia) serta menurunkan angka stunting, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto menggelar Program SEHATI (Sehat Turunkan Stunting AKB AKI) dan SEJOLI (Sehat Jaga Lansia Mandiri).
Kegiatan tersebut berlangsung di Rest Area Desa Claket, Kecamatan Pacet, yang dihadiri Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati bersama perangkat desa serta Forkopimcam Pacet.
Bupati Ikfina mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan untuk menurunkan angka stunting pada anak dan kesehatan para lansia di Kabupaten Mojokerto.
"Sejak program ini berjalan, Alhamdulillah angka stunting di Desa Claket turun menjadi zero di tahun 2023. Ini saya kira, program ini sudah merata dan berjalan dengan baik," ujarnya Rabu (28/02/2024).
Ikfina meminta agar para lansia di Desa Claket mengurangi penggunaan garam dan beralih menggunakan MSG sekaligus mengendalikan pikirannya bagi lansia yang mempunyai riwayat penyakit darah tinggi.
Tadi juga ada lansia yang punya penyakit diabetes melitus yang diakibatkan adanya zat karbohidrat pada nasi yang mempengaruhi kadar gula darah dan juga mengkonsumsi nasi yang tidak sesuai dengan takarannya yaitu 1/4 bagian dari piring," terangnya.
Ikfina menambahkan, bagi ibu menyusui segera memberikan ASI eksklusif selama dua tahun untuk bayi yang baru lahir sampai usia 6 bulan untuk memenuhi gizi.
Selain itu juga pemberian Makanan Pendamping ASI (MPASI) ketika 6 bulan ke atas.
"Saat bayi usia 6 bulan keatas harus bisa diberikan MPASI sebagai pemenuhan gizi untuk pertumbuhan yang sempurna dan mencegah stunting," pungkasnya.
Sebagai informasi, kegiatan itu dihadiri kurang lebih 120 orang termasuk ibu dan balita, ibu hamil, dan lansia se-Desa Claket.(*)
Editor: Tri Sukma
What's Your Reaction?