Wesley Fofana Sebut Rasisme Enzo Fernandez Sangat Parah

Pemain internasional Prancis Fofana mengomentari video tersebut di platform media sosial X, dengan menulis: “Sepak bola pada tahun 2024: rasisme parah.”

17 Jul 2024 - 09:00
Wesley Fofana Sebut Rasisme Enzo Fernandez Sangat Parah
Wesley Fofana, bek Chelsea yang juga salah satu pemain tim nasional Perancis (reuters/SJP)

London,SJP - Bek Chelsea Wesley Fofana sebut video yang diposting di media sosial oleh rekan setimnya di klub Enzo Fernandez sebagai "rasisme parah".

Video yang diposting oleh pemain internasional Argentina Fernandez di akun Instagram-nya menampilkan lagu yang dinyanyikan oleh beberapa anggota skuad Argentina tentang pemain Prancis.

Gelandang berusia 23 tahun itu kemudian meminta maaf atas video di mana para pemain Argentina merayakan kemenangan Copa America setelah mengalahkan Kolombia 1-0 di final hari Minggu.

“Lagu tersebut mengandung bahasa yang sangat menyinggung dan sama sekali tidak ada alasan untuk mentolerir kata-kata tersebut,” kata Fernandez di Instagram. “Saya menentang diskriminasi dalam segala bentuk dan meminta maaf karena terjebak dalam euforia perayaan kami. Video itu, momen itu, kata-kata itu, tidak mencerminkan keyakinan atau karakter saya."

Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) mengatakan video tersebut memuat dugaan nyanyian  rasis dan diskriminatif dan akan mengajukan komplain ke badan sepak bola global FIFA.

Secara garis besar, nyanyian tersebut mengungkapkan bahwa beberapa pemain Perancis memiliki paspor Perancis namun ayah dan ibu mereka dari Nigeria dan Kamerun.  

“Menghadapi keseriusan pernyataan mengejutkan ini, bertentangan dengan nilai-nilai olahraga dan hak asasi manusia, presiden FFF memutuskan untuk mengajukan banding langsung kepada rekannya dari Argentina dan FIFA dan mengajukan tuntutan hukum atas pernyataan yang menyinggung rasial dan diskriminatif. " begitu rilis FFF.

Pemain internasional Prancis Fofana mengomentari video tersebut di platform media sosial X, dengan menulis: “Sepak bola pada tahun 2024: rasisme parah.”

Komentar tersebut disertai dengan klip dari video tersebut.

FIFA dan Asosiasi Sepak Bola Argentina tidak segera menanggapi permintaan komentar. Media Inggris melaporkan bahwa Chelsea sedang menyelidiki video tersebut.

Sebelumnya, striker Prancis Kylian Mbappe dan pemain keturunan Afrika lainnya di tim nasional menerima pelecehan rasis setelah mereka kalah dari Argentina di final Piala Dunia 2022, yang mendorong anggota senior kabinet Prancis menyerukan penyelidikan FIFA.(**)

Sumber: Reuters

Editor: Tri Sukma

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow