Tiga Komisioner Bawaslu Bondowoso Dituding Lakukan Konspirasi Curang, Benarkah ?

Bawaslu Kabupaten Bondowoso dinarasikan sedang melakukan konspirasi curang terkait Pilkada 2024.

02 Dec 2024 - 15:30
Tiga Komisioner Bawaslu Bondowoso Dituding  Lakukan Konspirasi Curang, Benarkah ?
Foto tiga Komisioner Bawaslu saat ngopi bersama pemateri dalam kegiatan sosialisasi partisipatif di Hotel Grand Padis (Foto: WhatsApp/SJP)

BONDOWOSO, SJP - Pasca Pemungutan Suara Ulang (PSU) di salah satu Tempat Pemungutan Suara (TPS) Desa Kesemek Kecamatan Tenggarang, beredar foto disertai keterangan di grup WhatsApp bahwa 3 Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bondowoso dinarasikan sedang melakukan konspirasi curang bersama salah satu orang di salah satu restaurant hotel. 

Dalam keterangan yang beredar di grup WhatsApp tersebut, menyebutkan 3 orang Komisioner Bawaslu Kabupaten Bondowoso yang sedang melakukan konspirasi curang, yakni Nani, Huda dan Ismaili bersama 1 orang berjenggot putih panjang. 

Seperti diketahui, Nani Agustina adalah Ketua Bawaslu Kabupaten Bondowoso, sedangkan Solikhul Huda adalah Komisioner Bawaslu divisi pencegahan, partisipasi masyarakat dan humas. Lalu, Ismaili merupakan komisioner divisi penanganan pelanggaran dan data informasi. 

Saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp, komisioner divisi pencegahan, partisipasi masyarakat dan humas, Sholikhul Huda tegaskan bahwa info tersebut adalah HOAX. 

"Narasi itu adalah info tidak benar dan itu sangat merugikan kami sebagai Bawaslu di Kabupaten Bondowoso ini," jelasnya dalam pesan voice note, Senin (2/12/2024). 

Kemudian, pria yang juga mantan wartawan ini menjelaskan, jika laki-laki yang berjenggot putih itu adalah salah satu dosen Unej yang ditunjuk sebagai pemateri di acara sosialisasi partisipatif milik Bawaslu Bondowoso. 

"Beliau adalah mas Deni Aryanto. Saat itu beliau didapuk menjadi pemateri yang acaranya digelar di Hotel Grand Padis. Foto yang beredar itu saat kami sedang ngopi di resto setelah acara selesai," papar Huda, panggilan akrabnya. 

Meskipun info hoax tersebut sangat merugikan pihak Bawaslu Bondowoso, lanjutnya, dirinya belum ada niat untuk lakukan langkah hukum. 

"Masih kami kaji lebih dalam," pungkas Huda. (*)

Editor: Rizqi Ardian 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow