Dukung Program OPOP, Pemkot Probolinggo Hibahkan Alat Usaha ke Pesantren
Hibah peralatan usaha itu senilai Rp61.059.000. bantuan itu diserahkan langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Probolinggo, M. Taufik Kurniawan.
KOTA PROBOLINGGO, SJP - One Pesantren One Product (OPOP) rupanya bukan isapan jempol belaka. Upaya itu terus didorong oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo. Guna melahirkan karya-karya baik pesantren hingga santri.
Untuk mendukung prpgram tersebut, Pemkot Probolinggo memberikan hibah peralatan usaha kepada Pondok Pesantren Azidan Barokatu Zainil Hasan, yang terletak di Kelurahan Kademangan, Rabu (04/12/2024).
Hibah peralatan usaha itu senilai Rp61.059.000. bantuan itu diserahkan langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Probolinggo, M. Taufik Kurniawan.
Pihaknya berharap, hibah peralatan usaha yang diberikan itu dapat mendorong kemandirian Pondok Pesantren Azidan dalam menjalankan kegiatan usahanya sehari-hari.
“Harapan kami, mudah-mudahan hibah yang diberikan oleh Pemkot Probolinggo ini dapat bermanfaat dan sekaligus mendukung usaha pondok pesantren ini agar bisa lebih mandiri dalam penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar santrinya dengan baik,” ucapnya, Rabu (4/12/2024).
Taufik mengingatkan para peserta untuk memanfaatkan kesempatan ini sebagai momentum untuk memperdalam pemahaman tentang legalitas usaha, kualitas produk, serta pengembangan usaha.
“Untuk dapat bersaing, produk Bapak Ibu harus lebih berkualitas. Dari sisi perizinan, juga harus dipenuhi. Ada sertifikat halal. Kemudian strategi pemasaran kemasan harus dibuat semenarik mungkin. Kemudian kita bisa memanfaatkan teknologi pemasaran melalui online yang sekarang sedang berkembang,” pesannya.
Sementara itu, Pengasuh Pondok Pesantren, Diah Retno Purwanti mengungkapkan, bantuan itu akan dimanfaatkan untuk pengembangan pemasaran produk Pondok Pesantren Azidan. Serta UMKM lainnya yang ada di Kota Probolinggo.
“Ini bisa kita taruh di koperasi juga. Untuk mengembangkan pemasaran dari produk kita. Nanti ke depan, kita memberi wadah pemasaran untuk UMKM lainnya. Baik UMKM dari pesantren, maupun UMKM pada umumnya,” ucap Diah.
Diketahui, Pondok Pesantren Azidan Barokatu Zainil Hasan telah tergabung dalam program OPOP Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur sejak tahun 2020. (**)
Editor: Ali Wafa
What's Your Reaction?