Pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini untuk Perkembangan Anak

Suarajatimpost.com - Setiap orangtua tentu menginginkan pendidikan terbaik untuk anak mereka. Saat ini, pendidikan anak dimulai sejak usia dini melalui PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini). Banyak orangtua memilih untuk mengantarkan anak mereka ke PAUD sebelum melanjutkan ke TK dan SD. Namun, apa sebenarnya manfaat dari PAUD dan pada usia berapa anak sebaiknya mulai masuk sekolah ini?

Usia Ideal untuk Memasuki PAUD

Menurut Peraturan Kementerian Pendidikan Tahun 2018, PAUD bisa diikuti oleh anak sejak lahir hingga usia 6 tahun. Pendidikan ini dibagi menjadi dua jalur: formal, yang disediakan oleh pemerintah daerah atau swasta, dan nonformal, yang dilakukan oleh orangtua di rumah. PAUD formal terbagi menjadi tiga kelompok berdasarkan usia:

- Bayi: 0–1 tahun
- Balita: 2–3 tahun
- Kelompok Bermain: 3–6 tahun

Beberapa orangtua memilih untuk langsung memasukkan anak ke TK saat usia 5 tahun.

Pengaruh PAUD terhadap Perkembangan Anak

Dewan Guru Besar Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, Lydia Freyani, menyatakan bahwa kegiatan di PAUD memberikan rangsangan pendidikan yang sesuai dengan tahap tumbuh kembang anak.

"Seluruh aktivitas dilakukan melalui pendekatan bermain dan belajar," jelasnya.

American Academy of Pediatrics juga menekankan bahwa pendidikan dini yang berkualitas sangat penting untuk perkembangan anak. Di PAUD, anak dikenalkan dengan angka, huruf, dan bentuk, serta dilatih dalam perkembangan sosial dan emosional melalui interaksi dengan teman sebaya.

Anak-anak yang mengikuti PAUD sebelum memasuki taman kanak-kanak akan memiliki bekal kemampuan dasar, seperti membaca, menambah kosakata, dan matematika dasar.

Manfaat Mengikuti PAUD

Mengutip dari Rasmussen College, berikut adalah beberapa manfaat dari memasukkan anak ke PAUD:

1. Adaptasi Sebelum Sekolah: PAUD membantu anak beradaptasi dengan lingkungan sekolah, termasuk rutinitas seperti mencuci tangan dan bermain dengan teman.

2. Mengikuti Arahan: Anak belajar untuk mengikuti instruksi, baik dari guru maupun teman sekelas, yang mengajarkan mereka memahami dan melaksanakan arahan.

3. Perkembangan Emosional: PAUD berkontribusi pada pengembangan emosi dan kemampuan sosial, yang penting untuk interaksi yang efektif dengan orang lain.

4. Perkembangan Sosial: Pendidikan usia dini mengajarkan anak untuk fokus, berpikiran terbuka, dan mengendalikan emosi, yang membangun rasa percaya diri dan kemandirian.

5. Kemampuan Motorik: Anak akan melatih kemampuan motorik kasar dan halus, seperti menggenggam pensil dan berkoordinasi antara gerakan tangan dan tubuh.

Pertimbangan untuk Memilih PAUD

Sebagai orangtua, penting untuk mempertimbangkan berbagai faktor sebelum memasukkan anak ke PAUD. Pilihlah sekolah yang sesuai dengan kebutuhan anak dan kemampuan finansial Anda. Tidak perlu memilih sekolah mahal jika ada PAUD berkualitas terjangkau di sekitar. Keputusan untuk memasukkan anak ke PAUD atau langsung ke TK sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan anak serta orangtua. (**)

Sumber: hellosehat.com
Editor : Rizqi Adian