Mengenal Si Tengger, Maskot Resmi Pilkada 2024 Kabupaten Probolinggo
Maskot Si Tengger terinspirasi dari bangunan Seruni Poin Bromo, dengan dominasi warna hitam dan putih.
Probolinggo, SJP - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur menetapkan maskot Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 berupa karakter boneka khas Gunung Bromo yang menjadi icon wisata.
Hal ini disampaikan Ketua KPU Kabupaten Probolinggo, Aliwafa, yang mengumumkan bahwa maskot Pilkada Pemilihan Bupati (Pilbup) Probolinggo 2024 adalah Si Tengger.
Menurut Aliwafa, nama "Tengger" memiliki arti anteng dan seger, yang melambangkan suasana yang diharapkan dalam Pilbup tersebut - bahagia, penuh kegembiraan, dan segar.
Aliwafa menjelaskan bahwa lomba cipta maskot Pilbup Probolinggo diikuti oleh 117 peserta dan melalui proses seleksi ketat oleh tim juri yang kompeten.
Juara pertama dari lomba tersebut adalah Si Tengger, yang akan menjadi representasi dari Pilbup Probolinggo 2024.
Sebagai juri penentuan maskot, Kordiv Sosdiklih, Parmas, dan SDM Bayu Rizky Pramudya Ersandhi menjelaskan, pihaknya melibatkan Dewan Kesenian Provinsi Jatim untuk menentukan pemenang.
"Dari hasil penjurian akhirnya disepakati Si Tengger sebagai pemenang. Ada beberapa kriteria, seperti bentuk maskot, makna dan filosofi yang erat kaitannya dengan kearifan lokal Probolinggo,"ulasnya Sabtu, (16/06) malam di Kantor KPU, Kraksaan.
Maskot Si Tengger sendiri terinspirasi dari bangunan Seruni Poin Bromo, dengan dominasi warna hitam dan putih.
Hitam melambangkan bumi, sedangkan putih melambangkan kesucian dan kemurnian.
Nantinya, lanjut Bayu sapaannya akrabnya, Si Tengger akan diluncurkan pada tanggal 29 Juni 2024 di Stadion Gelora Merdeka Kraksaan.
Ia berharap agar Pilbip di Probolinggo dapat menghasilkan pasangan bupati dan wakil bupati terbaik yang sesuai dengan harapan masyarakat, mengingat anggaran yang besar yang diperlukan untuk penyelenggaraan Pilbup.
Penentuan maskot dalam acara Gala Dinner tersebut, juga dihadiri para komisioner KPU, Bawaslu, pimpinan partai politik, sejumlah ormas dan OKP, serta para jurnalis.(*)
Editor: Tri Sukma
What's Your Reaction?