Hikmah Bafaqih Bersama Ratusan Emak-emak Desak Pemerintah Serius Tangani Judol
Mereka menuntut pemerintah serius menangani Judol dan Pinjol Ilegal. Negara wajib untuk hadir untuk ini.
KOTA MALANG, SJP - Ketua Perempuan Bangsa Jawa Timur, Hikmah Bafaqih bersama ratusan emak-emak, menggelar aksi damai. Mereka menuntut pemerintah lebih serius menangani Judi Online (Judol).
Hikmah Bafaqih dalam kesempatan tersebut menyampaikan, aksi ini digelar karena para perempuan ini memiliki kepedulian yang sama. Khususnya untuk memerangi Judol dan Pinjol Ilegal. Menurutnya dua hal tersebut saat ini sangat mengancam keluarga Indonesia.
“Kami menuntut pemerintah serius menangani Judol dan Pinjol Ilegal. Negara wajib untuk hadir untuk ini,” ungkap Hikmah.
Aksi ratusan emak-emak ini juga dalam rangka memperingati Hari Ibu. DPW Perempuan Bangsa (PB) Jawa Timur menggandeng Fatayat, KORPS PMII Putri se-Malang Raya dan OJK.
Mereka menggelar aksi damai ini di Car Free Day sembari membawa sejumlah poster bertuliskan Tolak Judol dan Pinjol, Ahad (22/12/2024).
Menurut Hikmah, banyaknya masyarakat yang terjerat Judol dan Pinjol ini bukan karena terjepit secara materi. Tapi karena minimnya pemahaman tentang literasi keuangan.
"Aplikasi Judol dan Pinjol sudah sangat brutal merusak pikiran masyarakat. Ini wajib ditertibkan," ucap Hikmah.
Pasalnya tidak hanya kerugian materi, tetapi perilaku buruk yang dihasilkan. Ketika masyarakat kecanduan, mereka bisa melakukan apa saja termasuk mencuri.
Ia menilai, masyarakat diedukasi bagaimanapun, jika negara tidak melakukan penindakan serius dan tegas, Hikmah yakin, masyarakat tetap akan terbesit keinginan melakukan Judol dan Pinjol.
Hikmah yang juga anggota DPRD Jatim ini mengaku kerap memberikan edukasi dalam bentuk seminar di seluruh Jawa Timur. Dengan mengumpulkan banyak massa untuk mengkampanyekan bahaya Judol dan Pinjol. (0)
Editor : Rizqi Ardian
What's Your Reaction?