H+1 Iduladha, Harga Sembako di Pasaran Stabil

Hal itu tampak di beberapa kios yang menjual bahan pokok di Pasar Tanjung Anyar, Kelurahan Mergelo, Kecamatan Magersari, Selasa (18/6).

18 Jun 2024 - 17:30
H+1 Iduladha, Harga Sembako di Pasaran Stabil
Salah satu pedagang sembako beras saat melayani pembeli di Pasar Tanjung Anyar, Selasa (18/6). (Oky/SJP)

Kota Mojokerto, SJP - Pasca perayaan Hari Raya Iduladha 1445 Hijriah, harga kebutuhan bahan pangan pokok di pasaran, terpantau tidak mengalami perubahan.

Hal itu tampak di beberapa kios yang menjual bahan pokok di Pasar Tanjung Anyar, Kelurahan Mergelo, Kecamatan Magersari, Selasa (18/6).

Salah satu pedagang sembako, Rusdianto (35) mengaku tak ada satupun bahan pokok yang ia jual belikan mengalami kenaikan ataupun penurunan harga secara signifikan.

"Sejauh ini belum ada, harganya masih tetap gak naik dan gak juga turun. Kalau Gula Kristal putih masih diharga Rp 16.375 per kg, Beras premium Rp 12.737 per kg," ujarnya.

Rusdianto menyebut, selain gula dan beras, harga bahan pokok dan minyak goreng pun juga tidak mengalami perubahan sama sekali.

"Harga minyak goreng curah Rp 15.287 per liter, kalau Minyak goreng MINYAKITA itu masih di Rp 14.662 per liter," terangnya.

Hal senada juga diungkapkan pedagang daging sapi dan ayam, Hendrik (47). Ia menyebut, di harga daging sapi tidak mengalami pergerakan dalam perubahan harga jualnya.

"Sapi gak naik. Cuma ada perubahan di daging ayam ras sekarang turun cuma Rp 250," kata dia.

Hendrik menjelaskan, untuk harga daging ayam ras yang sebelumnya menyentuh di harga Rp 33.162 per kg, kini menjadi Rp 32.912 per kg.

Harga daging sapi itu Rp 110.000 per kg, untuk harga daging ayam kampung masih Rp 63.500 per kg," lanjut dia. (*)

Editor: Rizqi Ardian 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow