Diskofest 2024: Bank Jatim Dukung Pertumbuhan dan Pengembangan Bisnis UMKM Lokal

Diskofest 2024 mencatatkan angka pengunjung mencapai 23 ribu orang, dengan total transaksi melebihi 400 juta rupiah.

18 Oct 2024 - 22:45
Diskofest 2024: Bank Jatim Dukung Pertumbuhan dan Pengembangan Bisnis UMKM Lokal
Bankjatim untuk terus dorong pelaku UMKM agar dapat berinovasi dan berkembang, serta menembus pasar internasional melalui digitalisasi, pemberdayaan, dan pembiayaan. Foto: dok/SJP
Diskofest 2024: Bank Jatim Dukung Pertumbuhan dan Pengembangan Bisnis UMKM Lokal
Diskofest 2024: Bank Jatim Dukung Pertumbuhan dan Pengembangan Bisnis UMKM Lokal

SURABAYA SJP - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) menggelar pameran Diskofest 2024 sebagai bentuk dukungan terhadap pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Jawa Timur.

Acara ini berlangsung dari 18 hingga 20 Oktober 2024 di Surabaya Expo Center dengan tema "Dukung Inovasi UMKM Lokal".

Diskofest 2024 dimeriahkan oleh penampilan artis-artis papan atas Indonesia, termasuk D'masiv, Tiara Andini, Coldiac, dan FakeDopp. Acara ini juga diisi oleh ratusan booth UMKM binaan Bank Jatim dari seluruh wilayah Jawa Timur, dan terbuka untuk umum tanpa biaya masuk.

Direktur Utama Bank Jatim, Busrul Iman, menjelaskan, kegiatan pameran Diskofest 2024 adalah inisiatif aksi korporasi bank dalam mendukung pertumbuhan dan pemberdayaan UMKM, sekaligus tingkatkan perekonomian Jawa Timur.

Menurutnya, acara ini memberikan kesempatan bagi UMKM untuk ruang pamer produk unggulan dan inovatif berkembang kenali pasar dan tumbuhkan perekonomian lokal sekaligus peran aktif pelestari budaya Jawa Timur lebih maju optimal capai target sasaran.

"Dengan mendukung UMKM, kami tidak hanya membantu para pengusaha kecil untuk bertahan dan berkembang, tetapi juga turut perkuat perekonomian lokal dan melestarikan kekayaan budaya Jawa Timur," tambahnya.

Disebutkan, selama tiga hari pelaksanaan, Diskofest 2024 mencatatkan angka pengunjung mencapai 23 ribu orang, dengan total transaksi melebihi Rp 400 juta. 

Busrul menegaskan, komitmen Bank Jatim untuk terus mendorong pelaku UMKM agar dapat berinovasi dan berkembang, serta menembus pasar internasional melalui digitalisasi, pemberdayaan, dan pembiayaan.

"Sebagai BUMD terbesar di Jawa Timur, kami tidak hanya memberikan dukungan pembiayaan kepada UMKM, tetapi juga menyediakan wadah promosi dan pembinaan, salah satunya melalui Diskofest ini," papar Busrul.

Beragam jenis produk UMKM, mulai dari batik, aksesori, makanan dan minuman, hingga fashion craft, dipamerkan dalam acara ini. Selain itu, transaksi juga dapat dilakukan menggunakan QRIS bankjatim.

Busrul menambahkan, Diskofest 2024 adalah kesempatan emas bagi masyarakat Surabaya dan sekitarnya untuk berbelanja produk lokal berkualitas tinggi sambil mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.

Tak hanya itu, lanjutnya produk yang dipamerkan merupakan hasil kreasi UMKM binaan bankjatim yang telah dipilih berdasarkan kualitas, inovasi, dan daya saing.

Untuk itu, cetus Busrul bagi pelaku UMKM, Diskofest 2024 menjadi ajang strategis untuk memperluas jaringan, menarik pelanggan baru, dan berkolaborasi dengan berbagai pihak.

"Kami berharap melalui acara ini, UMKM dapat berkembang dan bersaing di pasar global, sejalan dengan misi Trade Connect Summit yang telah kami selenggarakan sebelumnya," jelasnya.

Selain pameran dan konser musik, Diskofest 2024 juga menawarkan berbagai aktivitas menarik untuk pengunjung dari segala usia. 

Seminar dan talkshow tentang bisnis dan keuangan, kompetisi menggambar untuk anak-anak tingkat SD dan SMP melatih kreatifitas sambil bersenang riang gembira serta Fun Cupping Competition bagi pecinta kopi, turut memeriahkan acara.

Di dalam kegiatan pameran, pengunjung juga dapat berpartisipasi dalam Reels Challenge, sebuah kompetisi bagi pecinta konten kreatif di media sosial.

"Dengan adanya pameran UMKM yang dibalut dengan konser musik, kami berharap dapat memberikan dampak positif bagi banyak pihak. Keberhasilan festival ini tidak hanya dirasakan oleh penyelenggara, tetapi juga UMKM di sektor makanan, minuman, dan kerajinan yang ada di sekitarnya," tutup Busrul. (***)

Editor : Rizqi Ardian

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow