Ciptakan Perencanaan Pembangunan, Pemkot Malang Cetuskan Inovasi 'Laskar Perencana'

Penjabat (Pj) Wali Kota Malang Wahyu Hidayat mengatakan, pembentukan 'Laskar Perencana' merupakan upaya menjembatani antara usulan masyarakat dengan kebijakan pemerintah melalui pendampingan Musrenbang yaitu proses fasilitasi pemberdayaan masyarakat.

12 Oct 2023 - 06:45
Ciptakan Perencanaan Pembangunan, Pemkot Malang Cetuskan Inovasi 'Laskar Perencana'
Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat (tengah) saat memberikan pemaparan inovasi 'Laskar Perencana' di Ngalam Command Center (NCC) Balaikota Malang, Kamis (12/10/2023)

Kota Malang, SJP - Perencanaan pembangunan suatu daerah tidak hanya disusun oleh pemerintah daerah setempat, tapi juga melibatkan masyarakat guna menciptakan pembangunan yang merata.

Untuk itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Malang memiliki inovasi dalam menciptakan sebuah perencanaan pembangunan daerah, yakni 'Laskar Perencana'.

Bahkan, inovasi yang dicetus Pemkot Malang itu juga diikutsertakan dalam kompetisi inovasi pelayanan publik (Kovablik) Jawa Timur 2023, yang dimana 'Laskar Perencana' masuk dalam 45 finalis Kovablik Jatim 2023.

Penjabat (Pj) Wali Kota Malang Wahyu Hidayat, menyampaikan presentasi inovasi tersebut secara daring di Ngalam Command Center (NCC).

Wahyu mengatakan, pembentukan 'Laskar Perencana' merupakan upaya menjembatani antara usulan masyarakat (bottom up) dengan kebijakan pemerintah (teknokratik) melalui pendampingan Musrenbang yaitu proses fasilitasi pemberdayaan masyarakat.

"Keunikan inovasi ini merupakan kepanjangan tangan dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) sebagai fasilitator yang mengarahkan apakah aspirasi dapat ditampung dan diakomodir sesuai dengan prioritas pembangunan daerah," ujarnya, Kamis (12/10/2023).

Wahyu menjelaskan, 'Laskar Perencana' merupakan terobosan pendekatan baru melalui penggalian informasi mekanisme bottom up sehingga masing-masing kecamatan dan kelurahan mempunyai pendamping Musrenbang.

"Jadi, nilai tambah dari kehadiran Laskar Perencana adalah kepercayaan masyarakat atas proses Musrenbang bertambah dan juga pemahaman masyarakat atas tata cara menyampaikan aspirasi meningkat," tuturnya.

Wahyu menambahkan, inovasi 'Laskar Perencana' akan menunjukkan efektivitas kinerja yang baik.

Hal ini ditunjukkan dengan usulan yang masuk dari masyarakat semakin banyak yang selaras dengan prioritas pembangunan sehingga jumlah usulan yang diakomodir dari tahun ke tahun meningkat, bahkan mencapai 52 persen lebih untuk RKPD tahun 2024.

"Saya berharap, agar inovasi tersebut dapat diimplementasikan di daerah-daerah lainnya. Ini inovasi yang mudah direplikasi dan diterapkan di kabupaten dan kota lain, terutama memiliki karakteristik luas wilayah yang lebih luas," pungkasnya. (*)

Editor: Queen Ve 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow