Bondowoso Diguyur Hujan dan Angin Kencang, 6 Pohon Tumbang dan Timpa Rumah Warga

Beruntungnya, tidak ada korban jiwa. Namun, BPBD setempat cukup kesulitan melakukan evakuasi pohon tumbang yang terjadi bersamaan di 6 lokasi.

22 Dec 2024 - 18:31
Bondowoso Diguyur Hujan dan Angin Kencang, 6 Pohon Tumbang dan Timpa Rumah Warga
TRC BPBD Bondowoso saat evakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah warga di Desa Sumber Suko, Kecamatan Curahdami (Foto: BPBD/SJP)

BONDOWOSO, SJP - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Bondowoso sejak Sabtu malam (21/12/2024) terus belanjut pada Minggu (22/12/2024). Mulai pagi hari, hujan dengan intensitas sedang mengguyur hingga sore hari.

Bahkan, di sejumlah wilayah, hujan juga disertai dengan angin kencang yang mengakibatkan sejumlah pohon tumbang dan menimpa rumah warga.

Di antaranya, di Desa Penanggungan, Kecamatan Maesan, Desa Sumber Suko, Kecamatan Curahdami, Desa Jambewungu Kecamatan Wringin, Desa Mengen, Kecamatan Tamanan, dan Desa Tegal Mijin, Kecamatan Grujugan. 

Data tersebut disampaikan oleh Koordinator Lapangan (Korlap) Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Bondowoso, M Hardianto, pada Minggu (22/12/2024) sore.

Menurutnya, dari enam kejadian pohon tumbang, dua di antaranya menimpa rumah warga. Sedangkan sisanya, pohon dan rumpun bambu yang tumbang melintang di jalan raya. 

"Kami langsung melakukan evakuasi di Desa Sumber Suko, Kecamatan Curahdami. Sedangkan, anggota TRC yang lain berpencar ke tempat lainnya," jelasnya. 

Secara bersamaan, TRC juga mencatat ada tiga rumah terdampak dari pohon tumbang ini. Di antaranya, dua rumah di Desa Sumber Suko dan satu rumah di Desa Mengen.

“Untungnya saat kejadian pemilik rumah berhasil menyelamatkan diri. Sehingga, dipastikan tak ada korban jiwa. Untuk kerugian masih kita hitung," jelasnya.

Sementara itu, Raihan salah seorang warga Dusun Patemon, Desa Sumber Suko, Kecamatan Curahdami, mengatakan, ada dua rumah yang tertimpa pohon. 

Di antaranya, rumah Muhammad (61), bagian samping kanan rumahnya tertimpa pohon dan Sumrana (57) penjual lontong yang dapurnya ambruk tertimpa pohon. 

"Padahal beliau sudah siap-siap membuat lontong. Tapi karena musibah ini, terpaksa setop dulu,” ujar Raihan tetangga korban. (*)

Editor : Rizqi Ardian

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow