Ada 13 Jurusan, ITSK Soepraoen Diyakini Miliki Masa Depan Cerah

Kampus ini telah berdiri mulai 1957, yang diawali dari sekolah juru rawat. Hingga berkembang pesat, dan kini miliki 13 Prodi. Di antaranya, jurusan D3 Akupuntur yang hanya ada dua di Jawa Timur. Serta Prodi Keperawatan Anestesiologi yang sampai saat ini masih satu-satunya di Jatim.

22 Apr 2024 - 14:15
Ada 13 Jurusan, ITSK Soepraoen Diyakini Miliki Masa Depan Cerah
Wisudawan Institut Teknik dan Sains Kesehatan (ITSK) Soepraoen yang memiliki masa depan cerah. (SJP))

Kota Malang, SJP - Institut Teknik dan Sains Kesehatan (ITSK) Soepraoen yang berada di Jalan S. Supriadi No.22, Kecamatan Sukun, Kota Malang ternyata memiliki 13 Jurusan atau Program Studi (Prodi). 

Prodi-prodi tersebut diyakini dapat menghantarkan lulusannya ke arah masa depan yang cerah. Hal itu disampaikan oleh Unit Penerimaan Mahasiswa Baru, Biro kerjasama dan humas ITSK Soepraoen, Mokhtar Jamil SKep Ners MKep, kepada SuaraJatimPost.com, Senin (22/4/2024).

Pria yang akrab disapa Jamil ini menjelaskan, sebetulnya kampus ini telah berdiri mulai 1957, yang diawali dari sekolah juru rawat. Hingga berkembang pesat, dan kini miliki 13 Prodi.

Di antaranya, jurusan D3 Akupuntur yang hanya ada dua di Jawa Timur. Serta Prodi Keperawatan Anestesiologi yang sampai saat ini masih satu-satunya di Jatim.

"Prodi yang terbaru yakni Jurusan Profesi Apoteker dan Profesi Fisioterapi. Dua Prodi ini yang baru berdiri namun animo peminatnya cukup tinggi," ucap Jamil.

Bahkan menyusul, Prodi Kedokteran Gigi juga akan segera dibuka di ITSK Soepraoen ini. Dimana bulan depan sudah menginjak tahap visitasi sarana prasarana perkuliahan.

Seperti angkatan sebelumnya, jumlah mahasiswa yang diterima di kampus ini mencapai 1.540 maba. Rata-rata tiap Prodi menampung mahasiswa sebanyak dua kelas. 

"Namun untuk tahun ini kuota kami tambah hingga 1.600 mahasiswa," ucap Jamil.

Sisi lain, Institut ini telah menyiapkan tempat praktek klinik maupun tempat praktek kerja lapang untuk mengasah ketrampilan mahasiswa.

Guna hal tersebut pihak ITSK Soepraoen telah bekerjasama dengan 180 instansi dan lembaga. Mulai dari Rumah Sakit, farmasi, termasuk juga perusahaan kosmetik.

Serta unit pusat karir yang berupaya memfasilitasi lulusan maupun calon lulusan untuk terserap di dunia kerja.

Bahkan sebelum diwisuda, beberapa perusahaan meminta mahasiswa Soepraoen untuk bekerja di tempat mereka. 

"Mahasiswa kami memang mendapat prioritas di beberapa rumah sakit, karena lulusan kami terkenal dengan karakter disiplinnya," tukas Jamil.

Lebih dari itu, lulusan kampus ini juga banyak diminati di negeri Sakura, khususnya dari Prodi Keperawatan. Guna hal tersebut, ITSK Soepraoen membekali mahasiswanya dengan kursus bahasa Jepang. 

Pasalnya permintaan tinggi tersebut diiringi pula dengan iming-iming gaji lumayan besar. Sekitar Rp 20 juta per bulan. Tentunya sangat menggiurkan. (*)

Editor: Rizqi Ardian 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow