Sebanyak 400 Ribu Warga Palestina Terjebak di Gaza Utara akibat Serangan Israel

Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) melaporkan bahwa serangan Israel di Gaza utara telah membuat sekitar 400.000 warga Palestina terjebak

10 Oct 2024 - 14:08
Sebanyak 400 Ribu Warga Palestina Terjebak di Gaza Utara akibat Serangan Israel
Ilustrasi tentara Israel naik tank tempur. (Foto: Antara/Anadolu)

Suarajatimpost.com - Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) melaporkan bahwa serangan Israel di Gaza utara telah membuat sekitar 400.000 warga Palestina terjebak di wilayah tersebut. Serangan terbaru Israel dimulai pada Minggu (6/10/2024), yang mereka klaim sebagai operasi untuk mencegah Hamas mendapatkan kembali kekuatannya.

Saksi mata melaporkan penemuan jenazah di jalanan kamp pengungsi Jabalia, sementara tim medis mengalami hambatan dari tentara Israel untuk mencapai lokasi tersebut. Komisioner Jenderal UNRWA, Philippe Lazzarini, menyatakan di platform X bahwa, "Setidaknya 400.000 orang terjebak di wilayah tersebut."

Dia menambahkan bahwa Israel kembali mengeluarkan perintah evakuasi, yang berpotensi memaksa para pengungsi di Kamp Jabalia untuk melarikan diri. Namun, banyak yang menolak karena merasa tidak ada tempat yang aman di Gaza. 

Lazzarini juga mengungkapkan bahwa pasokan kebutuhan dasar di Gaza utara hampir habis dan kelaparan semakin meluas. Beberapa tempat perlindungan dan layanan UNRWA harus ditutup untuk pertama kalinya sejak konflik dimulai. Dia memperingatkan bahwa tindakan Israel ini dapat mengganggu program vaksinasi polio tahap kedua di Gaza utara yang ditujukan untuk anak-anak.

Kampanye vaksinasi polio tahap pertama di Jalur Gaza, yang ditujukan untuk anak-anak, dijadwalkan berakhir pada 15 September 2024. Israel telah melancarkan serangan intensif di Jalur Gaza sejak kelompok Hamas melakukan serangan tahun lalu, dan Dewan Keamanan PBB telah mendesak gencatan senjata segera. Menurut otoritas kesehatan setempat, lebih dari 42.000 orang telah tewas akibat serangan ini, dengan sebagian besar adalah wanita dan anak-anak, serta sekitar 97.300 orang terluka. (**)

sumber: beritasatu.com

Editor: Ali Wafa

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow