Sapa Warga Vila Bukit Tidar Malang, Puluhan Pelaku UMKM Deklarasi Dukung Kak Fai
Gelombang dukungan yang masif dari jaringan pelaku UMKM tersebut, membuat Kak Fai menyuarakan gagasan membentuk Badan Usaha Milik RT atau BUMRT.
Kota Malang, SJP - Dukungan untuk tokoh pemuda Kota Malang, Fairouz Huda yang bakal maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang sebagai Calon Wakil Wali Kota Malang atau N-2, terus berdatangan.
Sebelumnya, sejumlah kalangan santri dan Pengurus Anak Cabang (PAC) Partai Amanat Nasional (PAN) se-Kota Malang memberikan dukungan terhadap Fairouz Huda atau akrab disapa Kak Fai.
Kali ini, puluhan jaringan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Kota Malang mendeklarasikan dukungannya terhadap Kak Fai untuk turut maju dalam bursa Pilkada Kota Malang sebagai Calon Wakil Wali Kota Malang.
Jaringan pelaku UMKM tersebut akhirnya mendeklarasikan dukungannya pada pria yang akrab disapa Kak Fai itu. Deklarasi itu sendiri dilakukan di bazar UMKM di komplek Perumahan Vila Bukit Tidar, Kota Malang, Sabtu (8/6) malam.
Gelombang dukungan yang masif dari jaringan pelaku UMKM tersebut, membuat Kak Fai menyuarakan gagasan membentuk Badan Usaha Milik RT atau BUMRT.
BUMRT ini bertujuan supaya warga mendapat legalitas dalam pengembangan UMKM yang dimiliki. Termasuk kemudahan akses permodalan yang diberikan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Malang kepada warga.
"Berdasarkan cerita dari RT.6, RW.11, Kelurahan Merjosari yang sudah memiliki BUMRT ini. Mereka sudah memiliki unit kegiatan ekonomi masyarakat. Maka kami pikir ini penting untuk nanti dibuatkan Perwali. Agar dapat menjadi legalitas terhadap BUMRT sehingga mempermudah akses permodalan, anggaran, pasar dan lain-lain," ucap Kak Fai, saat ditemui awak media, Ahad (9/6/2024).
Kak Fai menginginkan, di setiap RT di Kota Malang yang memiliki potensi kewirausahaan memiliki BUMRT. Gagasan ini menjadi salah satu modal kampanye dirinya dalam merebut hati masyarakat sebagai bakal Calon Wakil Wali Kota Malang.
Selain BUMRT, Kak Fai juga menggagas sentra UMKM di 5 kecamatan yang ada di Kota Malang. Mulai dari Klojen, Sukun, Lowokwaru, Blimbing hingga Kedungkandang diharapkan memiliki sentra UMKM untuk menggeliatkan ekonomi masyarakat.
"Kami ingin nanti setiap RT yang punya potensi kewirausahaan ini punya BUMRT. Kedua ke depan Pemkot Malang diharapkan di satu kecamatan ada sentra UMKM nya. Jadi karena memang geliatnya luar biasa, jadi harus difasilitasi. Tidak hanya uang, tapi juga tempat. Jadi satu kecamatan ada satu saja sentra UMKM sudah cukup untuk menggeliatkan perekonomian daerah," jelasnya.
Sementara, Koordinator jaringan UMKM Kota Malang, Yudi Purwanto mengatakan, deklarasi untuk mendukung Fairouz Huda sebagai bakal calon wakil wali Kota Malang ini dilakukan karena dinilai Kak Fai merupakan satu-satunya Calon Wakil Wali Kota Malang yang peduli terhadap para pelaku UMKM.
"Kak Fai adalah satu-satunya calon wakil wali kota yang peduli dengan UMKM. Kak Fai sering membuat event seperti bazar UMKM. Dan Kak Fai asli sini (Vila Bukit Tidar)," kata mantan Ketua RW. 11, Kelurahan Merjosari Perumahan Vila Bukit Tidar ini.
Menurut Yudi, di Vila Bukit Tidar ini satu-satunya di Kota Malang yang memiliki BUMRT yang sudah berjalan 7 bulan. Disisi lain warga setempat juga punya pasar online. Yaitu, tempat untuk berjualan bagi warga Vila Bukit Tidar.
"Terlihat antusias masyarakat sangat besar sekali di sini, ini perumahan rasa kampung, karena saya 10 tahun menjadi ketua RW jadi saya sangat tahu. Ini adalah angan-angan saya bazar UMKM ini terwujud saya sangat senang," tandasnya.(*)
Editor: Tri Sukma
What's Your Reaction?