Keamanan Digital di Ujung Jari, Cara Ampuh Lindungi Akun Media Sosial Anda dari Serangan Siber
tak jarang kita mendengar tentang akun-akun yang menjadi korban kejahatan siber, seperti peretasan dan penyusupan
Suarajatimpost.com - Di era digital saat ini, media sosial berfungsi sebagai jembatan yang menghubungkan kita dengan keluarga, teman, dan informasi terkini. Namun, tak jarang kita mendengar tentang akun-akun yang menjadi korban kejahatan siber, seperti peretasan dan penyusupan. Ini tentu menimbulkan kekhawatiran besar jika data pribadi jatuh ke tangan yang salah. Untuk itu, penting bagi kita untuk proaktif dengan mengikuti protokol keamanan siber terbaru agar akun tetap aman.
Berikut adalah beberapa cara untuk mengamankan akun media sosial Anda dari ancaman kejahatan siber:
Buat Kata Sandi yang Kuat
Dahulu, kata sandi yang digunakan bisa sangat sederhana. Kini, kata sandi perlu dirancang dengan lebih serius, mencakup huruf besar, angka, karakter khusus, dan memiliki panjang yang memadai. Banyak orang masih menggunakan kata sandi yang sama untuk beberapa akun, dan ini berisiko. Misalnya, jawaban untuk pertanyaan pemulihan sering kali dapat ditebak berdasarkan informasi yang dipublikasikan di media sosial.
Sebaiknya, gunakan alat seperti Google atau LastPass untuk membantu membuat dan mengelola kata sandi yang kuat. Hindari mencatat kata sandi di tempat yang mudah diakses oleh orang lain. Ingatlah untuk mengganti kata sandi secara rutin, minimal setiap 3-6 bulan, dan pastikan perubahan yang dilakukan tidak terlalu mudah ditebak.
Jangan Bagikan Informasi Pribadi Secara Berlebihan
Banyak orang tidak menyadari bahwa informasi pribadi yang dipublikasikan di profil dapat digunakan untuk menebak kata sandi atau menjawab pertanyaan keamanan. Misalnya, tanggal lahir atau nama lengkap ibu sering kali ditemukan di postingan publik. Ini bisa menjadi risiko, terutama bagi Generasi Alpha yang identitasnya mungkin terekspos sejak kecil melalui media sosial.
Aktifkan Autentikasi Dua Faktor (2FA)
Mengaktifkan 2FA adalah langkah yang sangat efektif untuk memastikan hanya Anda yang dapat mengakses akun. Google Authenticator adalah salah satu aplikasi yang direkomendasikan, karena menyimpan informasi 2FA Anda di cloud dan memudahkan akses meski Anda mengganti ponsel. Setiap platform media sosial memiliki pengaturan keamanan yang berbeda, jadi pastikan untuk memeriksa opsi yang tersedia.
Pantau Aktivitas Akun Secara Berkala
Ketika Anda mengatur 2FA, penting juga untuk memeriksa aktivitas login. Jika Anda menemukan sesi yang tidak dikenal, segera ubah kata sandi. Lakukan pemeriksaan rutin untuk memastikan tidak ada aktivitas mencurigakan yang terjadi di akun Anda. Jika menggunakan akun untuk masuk ke situs lain, perhatikan bahwa ini bisa muncul sebagai sesi baru.
Dengan menerapkan langkah-langkah ini, Anda dapat melindungi akun media sosial dari ancaman siber dan menjaga informasi pribadi Anda tetap aman. (**)
sumber: techno.id
Editor : Rizqi Ardian
What's Your Reaction?