Ada 7 TPS Lokasi Khusus di Kabupaten Pasuruan, 1 Diantaranya Potensi Kerawanan
Menurut Arie, pihaknya menakar sejumlah indikator potensi kerawaran di TPS berdasarkan hasil pengamatan pemilu sebelumnya dan laporan pengawas di daerah.
Kabupaten Pasuruan, SJP — Bawaslu Kabupaten Pasuruan mencium potensi satu dari tujuh Tempat Pemungutan Suara (TPS) lokasi khusus (loksus) rawan terjadi kerawanan.
TPS itu tersebar di empat kecamatan. Yakni Bangil, Kraton, Kejayan dan Grati. Selain potensi kerawanan aturan pungut hitung, Bawaslu juga menilai TPS yang disediakan khusus santri dan penghuni pondok pesantren ini juga potensi kerawanan
Ketua Bawaslu Kabupaten Pasuruan Arie Yoenianto saat ditemui pada Senin (12/8/2024) mengatakan dari tujuh TPS khusus yang tersebar di empat kecamatan, ada satu TPS sehingga berpotensi kerawanan saat pemungutan suara pada Pilkada nanti.
"Kita ketahui untuk jumlah santri yang ada di ponpes ada yang ratusan hingga ribuan. Banyaknya jumlah pemilih pemula ditengarai menjadi faktor utama tingginya kerawanan yang akan terjadi terutama di Ponpes Al Yasini, dimana Ponpes Al Yasini tempat domisili bakal calon bupati yang akan maju dalam Pilkada nanti," katanya.
Menurut Arie, pihaknya menakar sejumlah indikator potensi kerawaran di TPS berdasarkan hasil pengamatan pemilu sebelumnya dan laporan pengawas di daerah.
"Karena sudah di tetapkan, pengawasan akan lebih ditingkatkan. memastikan tidak ada potensi pelanggaran. masyarakat juga berpartisipasi dalam pengawasan pada TPS khusus terutama di Pondok Pesantren Al Yasini dimana disitu tempat domisili salah satu bakal calon bupati yang akan maju dalam Pilkada nantinya," ujarnya.
Arie juga berharap agar KPU Kabupaten Pasuruan juga harus sesuai prosedur agar pelaksanaan sesuai aturan.
"Kami juga berharap agar KPU harus sesuai prosedur dalam menentukan TPS lokasi khusus agar pelaksanaan sesuai aturan," ucapnya.(*)
Editor: Tri Sukma
What's Your Reaction?
