Wanita Terapis di Trowulan Ditemukan Tewas dengan Bau Menyengat

dari hasil pemeriksaan olah TKP hingga otopsi jenazah tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan maupun terindikasi korban pembunuhan.

13 Feb 2024 - 11:15
Wanita Terapis di Trowulan Ditemukan Tewas dengan Bau Menyengat
Beberapa petugas kepolisian saat mengamankan dan melakukan olah TKP penemuan jenazah terapis pijat di Kecamatan Trowulan, Selasa (13/02/2024) (Polsek Trowulan/SJP)

Kabupaten Mojokerto, SJP - Warga sekitar Dusun Tegalan, Kecamatan Trowulan, dikejutkan dengan bau yang menyengat di sebuah rumah yang dijadikan sebagai tempat pijat mitra, Selasa (13/02/2024).

Nampaknya, aroma tak sedap itu mengarah pada sosok jasad wanita beridentitas Andri Widiayanti (50) yang ditemukan meninggal dunia dengan kondisi membusuk.

Wanita yang merupakan warga Perum Green Cerme, Desa Kambingan, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik itu merupakan terapis di tempat pijat itu.

Riko Luckhianto, Kepala Dusun Tegalan mengatakan, penemuan itu terjadi saat tetangganya sedang dimintai tolong oleh pemilik tempat pijat itu tentang keberadaan korban.

"Iya, sekitar jam 08.00 WIB pemilik minta tolong tetangga untuk ngecek kondisi tempat pijatnya sama korban. Soalnya, pemilik sudah hubungi korban tapi tidak direspon," ucapnya.

Setelah dicek, lanjut Rico, korban sudah tergeletak di lantai dengan kondisi membusuk dan nyaris menghitam di seluruh sekujur tubuhnya.

"Kelihatan di kaki pas lewat pintu belakang udah gak gerak. Tempat pijat ini punya Bu Indrawati asal Surabaya. Dulu, ada temannya korban tapi dia sudah gak kerja lagi disitu," terangnya.

Sementara, Kanit Reskrim Polsek Trowulan Iptu Pamto Hadi Saputra membenarkan adanya penemuan jenazah di tempat pijat itu.

Ia menjelaskan, dari hasil pemeriksaan olah TKP hingga otopsi jenazah tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan maupun terindikasi korban pembunuhan.

"Jadi, informasi yang diperoleh dari warga bahwa korban sempat berkomunikasi dengan tetangga sekitar 3 hari yang lalu. Hasil pemeriksaannya, tidak ada bekas kekerasan di seluruh tubuh korban," kata dia.

Iptu Pamto menambahkan, saat ini jasad korban dibawa ke kamar jenazah RSUD Dr Wahidin Sudirohusodo Kota Mojokerto, untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"Sudah dibawa ke RSUD. Ini korban punya riwayat pernah sakit lambung. Untuk barang bukti hanya handphone milik korban dan kita masih dalami penemuan jenazah ini," pungkas dia. (*)

Editor : Rizqi Ardian

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow