Gagal Scudetto, Juventus dan AC Milan Perebutkan Posisi Runner Up
Setelah sebelumnya menderita sembilan kekalahan beruntun dari Bianconeri di Serie A, Milan tidak terkalahkan dalam tiga kunjungan terakhir mereka ke Allianz Stadium dengan menang dua kali.
Turin SJP - Raksasa Serie A Juventus dan AC Milan akan bertarung nanti malam pukul 23:00 untuk perebutkan tempat kedua.
Sementara Milan menyaksikan rival berat mereka merebut Scudetto di San Siro, Juve berhasil lolos ke final Coppa Italia berkat gol telat di Roma.
Oleh karena itu, pasukan Max Allegri dapat menyelamatkan sejumlah trofi setelah menurun di Serie A secara dramatis akhir-akhir ini.
Rentetan dua kemenangan dari 12 pertandingan - termasuk hasil imbang dalam dua pertandingan terakhir mereka di kasta tertinggi, melawan rival sekota Torino dan kemudian Cagliari - telah membuat mereka berada jauh di peringkat ketiga klasemen, tertinggal lima poin dari Milan dan terpaut 22 poin dari posisi teratas.
Masih dalam jalur untuk kembali ke Liga Champions, Juve berhasil mengatasi kesengsaraan mereka untuk mempertahankan performa kandang yang mengesankan, hanya kalah sekali dalam 16 pertandingan liga di Allianz Stadium musim ini.
Kini, Juve harus cari kemenangan yang akan membuat mereka tetap bersaing untuk menjadi runner-up.
Stefano Pioli, pelatih AC Milan berada di ambang jurang, karena kekalahan keenam berturut-turut, terutama derby della Madonnina atau lawan Inter Milan jelas merupakan yang paling pahit.
Kekalahan 2-1 dari Inter Milan pada hari Senin membuat Nerazzurri secara resmi dinobatkan sebagai juara Serie A.
Akibat kekalahan ketiga mereka dari empat pertandingan tim peringkat kedua Pioli tertinggal 17 poin dari Inter dengan hanya lima pertandingan tersisa.
Mengalahkan Juventus akan memastikan posisi kedua, dan sejarah terkini menunjukkan hal itu mungkin terjadi.
Setelah sebelumnya menderita sembilan kekalahan beruntun dari Bianconeri di Serie A, Milan tidak terkalahkan dalam tiga kunjungan terakhir mereka ke Allianz Stadium dengan menang dua kali.
Max Allegri diperkirakan tidak akan merotasi skuadnya meski hanya menukar Wojciech Szczesny dengan kiper piala Mattia Perin mungkin menjadi satu-satunya perubahannya akhir pekan ini.
Sementara Arkadiusz Milik kembali beraksi dengan gaya yang spektakuler, Moise Kean akan absen lagi akhir pekan ini karena cedera lutut.
Meskipun Milik dan Kenan Yildiz dipastikan tampil, Federico Chiesa dan Dusan Vlahovic (10 gol dari 12 penampilan liga pada tahun 2024) akan dipertahankan di lini depan.
Sementara itu, eksperimen Milan dengan Rafael Leao memimpin lini depan dan Olivier Giroud yang bermain di MLS menempati bangku cadangan menjadi bumerang dalam kekalahan derby hari Senin.
Sehingga Giroud cetak gol kemenangan saat kedua tim terakhir kali bertemu di Turin, harus kembali ke starting XI Stefano Pioli.
Absennya Theo Hernandez, Davide Calabria dan Fikayo Tomori karena skorsing akan memerlukan perubahan lebih lanjut pada susunan pemain Rossoneri.
Kembalinya Malick Thiaw dari larangan satu pertandingan hanya sedikit meredakan krisis seleksi di lini pertahanan.
Simon Kjaer dan Pierre Kalulu masih absen karena cedera, jadi Thiaw sebaiknya berpasangan dengan Matteo Gabbia di jantung tim Milan.
Alessandro Florenzi diperkirakan juga mengisi salah satu posisi bek sayap yang kosong.
Prediksi lineup Juventus:
Szczesny; Gatti, Bremer, Danilo; Cambiaso, McKennie, Locatelli, Rabiot, Kostic; Chiesa, Vlahovic
Prediksi lineup AC Milan:
Maignan; Musah, Thiaw, Gabbia, Florenzi; Adli, Reijnders; Pulisic, Loftus-Cheek, Leao; Giroud (**)
Sumber: Juventus FC, AC Milan FC
Editor: Tri Sukma
What's Your Reaction?
