Persiapkan Keamanan Jelang Pemilu 2024, Polda Jatim Gelar Apel Sekaligus Pengecekan Personel dan Almatsus Dalmas
Apel yang ditujukan dalam rangka kesiapan pengamanan Pemilu 2024 tersebut dipimpin oleh Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri Komjen Pol M Fadil Imran, tepatnya di lapangan apel Mapolda Jatim, Surabaya
Surabaya, SJP - Pemilu 2024 yang akan dilaksanakan pada 14 Februari nanti sudah tinggal 20 hari lagi, Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur (Jatim) gelar apel Personel Direktorat Samapta Polda Jatim.
Tidak hanya Apel, kesempatan tersebut juga sekaligus dimanfaatkan untuk melakukan pengecekan Almatsus dalam rangka Asistensi dan Supervisi Pengendalian Massa (Dalmas) Nusantara.
Apel yang ditujukan dalam rangka kesiapan pengamanan Pemilu 2024 tersebut dipimpin oleh Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri Komjen Pol M Fadil Imran, tepatnya di lapangan apel Mapolda Jatim, Surabaya.
"Mulai kemarin jajaran Korsabhara Baharkam Polri melakukan supervisi untuk penguatan fungsi Sabhara mulai dari Satwa, Pamobvit dan Satuan ke Sabharanya sendiri, hari ini puncaknya dengan Apel," terang Fadil pasca kegiatan Apel dan pengecekan Almatsus Dalmas di Mapolda Jatim, Kamis (25/01/2024).
Sebagai informasi, Almatsus Polri merupakan peralatan yang digunakan untuk kepentingan penyelenggaraan keamanan dan ketertiban masyarakat, sedangkan tugas Dalmas untuk menghadapi massa pengunjuk rasa.
"Dengan personel yang disiagakan sebanyak 23.000 personel gabungan TNI, Polri serta Stakeholder yang lainnya,” tambahnya.
Didampingi Kapolda Jatim Irjen Imam Sugianto dan Pejabat Utama Polda Jatim, Fadil juga melakukan pengecekan alat material yang meliputi kendaraan Rantis, kelengkapan Dalmas, senpi laras Panjang dan pendek termasuk peralatan Satpolairud Polda Jatim.
“Saya berpesan kepada teman-teman khususnya pasukan Dalmas yang dipersiapkan untuk siaga dengan penuh rasa tanggung jawab,” ucap mantan Kapolda Jatim itu.
Dengan dilakukannya pengecekan Personel dan Almatsus Dalmas, Kabaharkam Polri berharap semuanya siap dan mampu untuk menciptakan situasi yang adem, tentram damai dalam pelaksanaan tahapan inti sampai dengan penghitungan suara 14 Februari nanti.
“Kami berharap juga sudah diskusi dengan Pak Kapolda hal-hal model seperti ini pengecekan satu bulan menjelang akan dilakukan ke Polres Polres," harapnya.
"Tentunya bukan oleh Polisi sendiri tapi secara lintas sektoral kita melakukan sinergi agar wilayah ini menjadi aman,” imbuhnya.
Fadil juga informasikan bahwa kondisi di Jawa Timur, khususnya di Kota Surabaya masih aman dan tenang.
Namun dirinya menegaskan bahwa jika memang terjadi peningkatan ekskalasi, pihaknya sudah siap.
"Jawa Timur aman kok, kita berupaya mempertahankan situasi yang seperti itu dan jika terjadi ekskalasi kita sudah siap," pungkasnya.
Dalam kegiatan tersebut, hadir pula Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Drs Imam Sugianto, Kakorsabhara Baharkam Polri, Karorenmin Baharkam Polri, Karobinopsnal Baharkam Polri, Ditsamapta Korsabhara Polri, serta pejabat utama (PJU) Polda Jatim.(*)
editor: trisukma
What's Your Reaction?