Vaksinasi Rabies Gratis Disnak Jatim di Peringatan Hari Rabies Sedunia 2024
Acara vaksinasi rabies gratis dalam peringatan Hari Rabies Sedunia 2024 di Jawa Timur mendapatkan antusiasme yang tinggi dari masyarakat.
SURABAYA, SJP - Dalam rangka memperingati Hari Rabies Sedunia 2024, Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur (Disnak Jatim) menggelar serangkaian kegiatan edukatif dan layanan kesehatan hewan secara gratis.
Acara yang berlangsung pada Kamis (10/10/2024) di Rumah Sakit Hewan Disnak Jatim ini menarik minat besar dari masyarakat, terutama para pecinta hewan, dengan salah satu kegiatan utamanya adalah vaksinasi rabies gratis.
Kepala Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur, Indyah Aryani, saat ditemui usai kegiatan, mengungkapkan apresiasinya terhadap partisipasi masyarakat yang tinggi dalam kegiatan ini.
"Hari ini, kita semua melaksanakan kegiatan dalam rangkaian Hari Rabies Sedunia. Animo dari masyarakat luar biasa, menunjukkan kepedulian yang besar terhadap kesehatan hewan peliharaan," ujar Indyah.
Sebelum agenda vaksinasi rabies gratis juga dilakukan edukasi kepada anak-anak terkait pentingnya merawat hewan peliharaan. Sekitar 50-an siswa dari SD Gayungan 1/422 ikut serta dalam sosialisasi yang mengajarkan cara merawat kucing dan anjing.
"Ini merupakan bagian dari Komunikasi Informasi Edukasi (KIE) kepada anak-anak kita, sekaligus untuk membentuk kesadaran sejak dini akan pentingnya kesehatan hewan dan cara pencegahannya," tambah Indyah.
Tidak hanya itu, acara ini juga melibatkan kegiatan promosi gizi melalui pemberian susu, telur, dan daging kepada para siswa untuk mendukung peningkatan konsumsi protein hewani, yang juga diharapkan dapat membantu menurunkan angka stunting di Jawa Timur.
"Kegiatan ini juga bagian dari upaya peningkatan konsumsi protein hewani agar anak-anak kita lebih sehat dan kuat," jelasnya.
Indyah juga menegaskan komitmen Disnak Jatim untuk tetap waspada terhadap rabies, meskipun provinsi ini masih dinyatakan bebas dari penyakit tersebut.
"Sampai dengan hari ini, Jawa Timur dinyatakan masih bebas rabies, namun kita tetap melaksanakan vaksinasi sebagai upaya pencegahan dan memberikan edukasi kepada masyarakat," jelasnya.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara World Health Organization (WHO) dan asosiasi kesehatan hewan dunia dalam konsep One Health, yang bertujuan menjaga kesehatan hewan dan manusia secara bersamaan.
Sementara itu, Kepala Bidang Kesehatan Hewan, Iswahyudi, menjelaskan, total 200 layanan kesehatan hewan diberikan dalam acara ini, termasuk 150 layanan vaksinasi rabies gratis dan 50 pengobatan gratis.
"Alhamdulillah sudah terdaftar 150 calon peserta vaksinasi gratis dan 50 kegiatan pengobatan gratis. Total kegiatan yang akan kita kerjakan hari ini adalah 200 layanan," ujarnya.
Iswahyudi juga menyampaikan terima kasih atas partisipasi berbagai pihak, termasuk para pelaku usaha yang berkontribusi dalam penyediaan vaksin dan peralatan kesehatan hewan.
"Kami berharap dengan kegiatan ini, Jawa Timur tetap diberikan status bebas rabies dan bisa lebih maju lagi," tutupnya.
Acara ini turut didukung oleh berbagai stakeholder, seperti Persatuan Dokter Hewan Indonesia, produsen pakan ternak, dan organisasi pecinta hewan seperti Dog Meat Free.
Hal ini menunjukkan sinergi yang kuat antara pemerintah, masyarakat, dan pihak swasta dalam mencegah dan memberantas rabies di Jawa Timur. (*)
Editor : Rizqi Ardian
What's Your Reaction?