Tukang Cilok Asal Gumukmas Jember Berangkat ke Mekkah Kendarai Motor
Daman Huri umur (50) tahun asal Dusun Plindungan, Desa Menampu, Kecamatan Gumukmas. Ia bertekad kuat berangkat naik haji dengan mengendarai sepeda motor
Kabupaten Jember SJP - Sebelumnya pada tahun 2021 pasutri asal Kecamatan kencong bernama Amir Faisol, (57) dan Mintasih Suryawati, (52) dengan mengendarai motor naik haji.
Mereka menempuh perjalanan hingga 6 bulan demi untuk naik haji untuk memenuhi kewajiban sebagai umat muslim yang mampu.
Kini warga kecamatan Gumukmas juga melakukan hal yang sama beberapa hari yang lalu.
Ia adalah Daman Huri umur (50) tahun asal Dusun Plindungan, Desa Menampu, Kecamatan Gumukmas.
Ia bertekad kuat berangkat naik haji dengan mengendarai sepeda motor.
Pria yang berprofesi sebagai pedagang cilok tersebut nekat lantaran memang selain kewajiban juga sudah keinginan menjalankan ibadah haji di Mekkah Arab Saudi.
"Ingin berangkat haji naik sepeda motor, maklum kan orang kecil. Kalau daftar haji lewat negara terlalu lama, nanti tidak bisa menjalankan rukun islam yang kelima," kata Daman Huri yang saat ini sudah sampai Jakarta pada Jumat 26 April 2024.
Tidak hanya itu saja, Daman Huri selain membawa motor juga membawa peralatan penting untuk menjaga sesuatu jika terjadi kepada motor yang ia kendarai.
"Yang dipersiapkan, satu diantaranya perlengkapan solat dan kedua alat-alat kerusakan sepeda motor," jelasnya.
Sengaja Daman Huri membawa peralatan sepeda motor, karena dari Jember hingga ke Mekkah Arab Saudi terus mengendarai sepeda motor.
"Mudah-mudahan persiapan ini, tidak terjadi apa-apa di jalan," ucapnya.
Dari kenekatan dan perjuangan Daman Huri, masyarakat kecamatan Gumukmas mendoakan penjual cilok itu, agar diberikan kelancaran selama perjalan ke tanah Suci Mekkah.
"Mudah-mudahan semua lancar kami doakan tidak ada aral melintang," ucap salah satu warga Gumukmas bernama Misnati.
Tidak hanya itu saja, Daman huri juga menyampaikan dan memperkirakan, perjalan haji ini akan ditempuh selama kurang lebih 5 bulan lamanya.(*)
Editor: Tri Sukma
What's Your Reaction?